TURIN, iNewsSemarang.id – Keputusan Manchester United yang memecat Cristiano Ronaldo beberapa waktu lalu masih menjadi sorotan. Pelatih legendaris Italia, Fabio Capello menilai bintang Portugal Cristiano Ronaldo telah membuat kesalahan dan blunder bagi dirinya sendiri.
Pemecatan Ronaldo berawal dari ulahnya yang membuat kehebohan pada November lalu lewat wawancara kontroversialnya dengan seorang jurnalis Inggris, Piers Morgan. Kala itu dirinya blak-blakan menyentil Pelatih Manchester United Erik ten Hag beserta direksi.
Pemain 37 tahun itu mengatakan Erik Ten Hag, tak menghormatinya sebagai pemain hebat karena menyuruhnya main sebentar saja di akhir babak kedua sebagai pemain pengganti ketika berhadapan dengan Tottenham Hotspur.
Selain itu, banyak hal kontroversial lain yang diungkapnya yang jelas-jelas memantik api di kubu Manchester Merah.
Pada akhirnya, The Red Devils memutus kontrak sang megabintang yang membuatnya berstatus sebagai pemain pengangguran ketika mentas di Piala Dunia 2022. Bahkan, sampai saat ini dia masih berstatus bebas transfer alias tak punya klub.
Capello menilai kelakuan peraih lima gelar Ballon d’Or tersebut sangat memalukan karena itu membuat karier cemerlangnya tercoreng. Menurutnya, Ronaldo adalah pemain yang arogan karena dia pergi dari Old Trafford tanpa mengetahui ada klub yang meninginkan jasanya atau tidak.
“Ronaldo membawanya ke dirinya sendiri dan untuk apa yang dia lakukan dalam karirnya, itu memalukan," kata Capello dilansir dari Football Italia, Minggu (25/12/2022).
“Sebagai pemain, kehebatannya tak usah dipertanyakan, tapi dia arogan. Dia menawarkan dirinya tanpa menemukan klub yang akan percaya padanya karena dia bakal membuat repot timnya sendiri,” tambahnya.
Ronaldo sendiri kabarnya sedang didekati oleh klub Arab Saudi, Al Nassr, yang disebut bersedia membayar gajinya yang selangit. Namun, sampai saat ini, itu hanya sekadar rumor saja karena eks Juventus itu nampaknya masih ingin menghabiskan kariernya di Benua Biru. (mg arif)
Editor : Maulana Salman
Artikel Terkait
