DEMAK, iNewsSemarang.id - Dua orang nelayan, Tumono (46) dan Alvin (17) warga Berahan Wetan Demak dilaporkan hilang saat melaut di perairan Wedung Demak.
Keduanya nelayan bapak anak tersebut melaut pada Jumat (10/5/24) malam sekira pukul 22.00 WIB, namun hingga Sabtu (11/5) sore belum juga kembali sehingga oleh warga asal survivor (korban) membuat laporan kehilangan.
"Benar ada laporan yang masuk ke kami pada Senin (13/5) bahwa ada nelayan bernama Tumono bersama anaknya Alvin melaut pada Jumat malam kemarin dan hingga kini belum juga kembali sehingga kami lakukan pencarian,"kata Budiono, Kepala Basarnas Semarang dalam siaran pers, Selasa (14/5) pagi.
Basarnas yang menerjunkan tim pencari segera melakukan penyisiran di sekitar perairan Wedung Demak dengan menggunakan Rigid inflatable Boat (RIB) namun hingga petang usaha pencarian belum membuahkan hasil. Belum adanya tanda-tanda yang menguatkan hilangnya mereka berdua sempat membuat tim pencari kesulitan menentukan titik pencarian.
Akhirnya pencarian menemukan titik terang saat Senin malam tim SAR mendapatkan laporan bahwa telah ditemukan perahu kedua survivor tersebut di utara Kendal. Namun sayangnya saat ditemukan perahu dalam keadaan kosong.
"Sekitar pukul 18.30 WIB ditemukan perahu survivor di perairan utara Kendal tepatnya di Korowelang. Ada jaring berisi ikan, namun keduanya tidak ada di perahu tersebut. Saat ini perahu itu sudah ditarik dan disandarkan oleh nelayan setempat,” ujar Budiono.
"Pencarian malam ini kami hentikan sementara dan akan kami lanjutkan besok pagi, semoga besok cuaca cerah dan kedua survivor bisa segera diketemukan,” ujarnya.
Editor : Ahmad Antoni
Artikel Terkait
