JAKARTA, iNewsSemarang.id - Suhu dingin melanda sejumlah wilayah di Indonesia. Fenomena suhu dingin dibanding hari biasanya ramai dibicarakan di media sosial (medsos).
Kondisi suhu dingin ini dibenarkan oleh pihak Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG). Kondisi suhu dingin di sejumlah wilayah Indonesia ini bukan tanpa sebab.
Berikut ini fakta-fakta suhu dingin melanda wilayah Indonesia yang perlu diketahui masyarakat Indonesia.
1. Terdampak Monsun Australia
Salah satu penyebab kondisi dingin di sejumlah wilayah Indonesia adalah monsun Australia yang mengarah ke Benua Asia melewati Indonesia, dan perairan Samudera Hindia yang memiliki suhu permukaan laut jauh relatif lebih rendah (dingin).
Angin monsun Australia ini bersifat kering dan sedikit membawa uap air. Apalagi pada malah hari di saat suhu mencapai titik minimumnya. Ini menyebabkan sejumlah wilayah di Indonesia terasa lebih dingin dibandingkan biasanya.
2. Fenomena Suhu Dingin Terjadi Juli-Agustus
Deputi bidang Meteorologi BMKG, Guswanto menuturkan fenomena suhu dingin terjadi pada Juli-Agustus 2024. Bahkan, fenomena bisa terjadi hingga September.
"Fenomena suhu dingin menjelang Puncak musim Kemarau di Bulan Juli-Agustus, terkadang bisa sampai September disebabkan oleh Angin Monsun Australia yang bertiup menuju Benua Asia melewati Wilayah Indonesia dan perairan Samudera Hindia yang memiliki suhu permukaan laut juga relatif lebih rendah (dingin)," katanya.
3. Wilayah Pulau Jawa Paling Dingin
Monsun Australia menyebabkanb suhu udara di beberapa wilayah Indonesia terutama bagian selatan Khatulistiwa dingin. Wilayah Indonesia yang terasa lebih dingin di antaranya daerah pegunungan.
"Wilayah di Pulau Jawa yang terasa lebih dingin adalah Pegunungan Bromo (Wilayah Bromo,Tengger dan Semeru), Pegunungan Sindoro-Sumbing (Kota Wonosobo dan Temanggung) dan Wilayah Lembang Bandung," tuturnya.
4. Suhu Lebih Dingin di Pagi Hari
Indonesia saat ini sedang musim kemarau. Udara yang cenderung mendingin lebih cepat dibanding malam hari menyebabkan suhu yang lebih dingin di pagi hari.
Editor : Ahmad Antoni
Artikel Terkait
