Sial, Di Maria Cedera Usai Cetak Gol Debut Juventus vs Sassuolo

TURIN, iNewsSemarang.id – Angel Di Maria cedera usai cetak gol debut Juventus vs Sassuolo pada pekan perdana Liga Italia 2022/2023, Senin (15/8/2022). Dalam pertandingan itu Juventus berhasil menang telak 3-0 lewat gol Di Maria dan Dusan Vlahovic.

Meskipun Di Maria cedera, pelatih Si Nyonya Tua Massimiliano Allegri menyikapinya dengan santai.

Angel Di Maria melakoni debut di laga resmi saat Juventus menang 3-0 atas Sassuolo pada pekan perdana Liga Italia 2022/2023, Selasa (16/8/2022) dini hari WIB. Klub Turin itu menang berkat gol yang dicetak Angel Di Maria (26’) dan brace Dusan Vlahovic (43’ dan 51’).

Di babak kedua Di Maria terlihat tertatih-tatih akibat masalah aduktor di kaki kirinya. Mantan pemain Real Madrid dan Manchester United itu akhirnya digantikan Fabio Miretti menit ke-66.

“Saya tidak khawatir. Kami akan melihat apa yang dikatakan tes besok. Dia memiliki masalah adduktor ini seminggu yang lalu juga, mungkin saya seharusnya melepasnya ketika kami unggul 3-0, tetapi dia menikmati dirinya sendiri di luar sana,” kata Allegri kepada DAZN setelah peluit akhir.

“Yang penting adalah kami memenangkan pertandingan yang benar-benar ingin kami menangkan, yang sama sekali tidak sederhana," ujarnya.

Juventus memang menang telak, namun laga sebenarnya berlangsung dengan sengit. Sassuolo beberapa kali mengancam gawang Juventus melalui peluang yang cukup berbahaya.

Allegri pun belum puas dengan permainan anak asuhnya. Sebab menurutnya, para pemainnya sering kehilangan bola sehingga memberikan kesempatan Sassuolo untuk membangun serangan.

“Kami memulai laga dengan kuat, dan kemudian kami kehilangan bola dua sampai tiga kali ketika bermain dari bawah, dan Anda bisa melihat kami rapuh saat itu,” tuturnya.

Lebih lanjut, Allegri juga kesal para pemainnya tidak mampu mendominasi jalannya laga. Eks pelatih AC Milan itu pun menjadikan hal itu sebagai pekerjaan rumah agar tidak terulang di laga selanjutnya.

 “Kami tidak bisa menguasai pertandingan, saya menempatkan Di Maria melebar, dan Juan Cuadrado di sayap lain, itu saja, tetapi setelah jeda, kami terus-terusan membuang bola,” keluhnya.

Editor : Sulhanudin Attar