Pesinetron Krisna Mukti Ikut Ibadah sang Ibu di Gereja, Pindah Agama?

JAKARTA, iNewsSemarang.id - Artis tampan Krisna Mukti tengah berlibur di Belanda dengan keluarga besarnya. Seperti orang pada umumnya, Krisna juga membagikan kegiatannya selama liburan di media sosial. Salah satunya, momen saat pesinetron 53 tahun itu menemani sang ibu beribadah kebaktian minggu di sebuah gereja. 

Agar tidak multitafsir dan orang menyangka dirinya sudah pindah agama, Krisna pun mengungkapkan alasannya turut serta masuk ke dalam gereja ditengah umat Kristen yang menjalankan ibadah. Dimana alasan yang memaksanya masuk adalah karena cuaca di luar sangat dingin, dia kemudian diminta untuk masuk ke dalam gereja. 

Dalam video yang dibagikannya ke TikTok tersebut, Krisna Mukti terlihat di bangku kayu sambil melihat buku puji-pujian yang ada di hadapannya. Sementara di altar gereja, paduan suara tengah menaikkan puji-pujian. 

“Ya sudahlah ya, daripada kedinginan di luar, gue masuk saja (ke dalam gereja) sambil menikmati lagu-lagu rohani yang syahdu ini,” kata sang aktor dalam caption unggahannya. 

Sadar bahwa unggahannya tersebut bisa memicu pro dan kontra, Krisna menegaskan, apa yang dilakukannya hanya sebagai bentuk toleransi kepada ibu dan adik-adiknya yang kebetulan beragama Kristen. 

Unggahan Krisna Mukti itu ditanggapi positif oleh pengguna TikTok. Akun @yantocomell.07 menuliskan, “Betul banget. Iman kita enggak akan goyah hanya dengan mendengarkan agama lain beribadah. Itu iman yang taat. Salut!” 

Komentar senada juga diungkapkan akun @Sundaningsih yang mengatakan, “Benar Bang. Iman Islam yang kuat tidak akan goyah walau masuk ke gereja atau rumah ibadah agama lain. Saya setuju.” 

Krisna Mukti memang kerap mengunggah kondisi perbedaan agama dalam keluarganya di media sosial. Dia mengaku, sang ibu dulu seorang muslim namun pindah agama menjadi Kristen setelah menikah dengan ayah sambungnya. 

Saat itu, sang aktor memilih untuk tetap teguh dalam iman Islamnya, sementara ibu dan adik-adiknya memeluk agama Kristen. Namun hal itu tak menjadi penghalang untuk mereka bisa hidup dengan harmonis.

Editor : Maulana Salman