Dikeroyok Sejumlah Orang, Pemuda di Salatiga Meregang Nyawa Diduga Masalah Asmara

SALATIGA, iNews.id - Taufiq Restu Aji (21) seorang warga Tegalrejo, Kecamatan Argomulyo, Kota Salatiga tewas mengenaskan dengan berlumur darah setelah dikeroyok sejumlah orang di pertigaan Jalan Ki Penjawi, Jumat (21/1/2022) dini hari. 

Luka serius yang diakibatkan dari tusukan benda tajam mengantarkannya untuk mendapatkan perawatan medis. Namun, pemuda nahas ini akhirnya meninggal dunia saat dirawat di RSUD Salatiga.

Baca Juga

Polisi Tangkap Dua DPO Pengeroyokan di Cafe Latar Belakang Gunungpati

Diduga pengeroyokan terhadap korban dilatarbelakangi motif asmara (cinta segitiga). Sedangkan para pelaku masih dalam pengejaran petugas Polres Salatiga.

Informasi yang dihimpun wartawan menyebutkan, kejadian bermula ketika pada Kamis (20/1/2022) malam sekitar pukul 23.00 WIN korban bersama temannya Riyan menemui IR. Setelah itu, korban dan Riyan pulang ke rumah kosnya.

Selanjutnya, pada Jumat (21/1/2022) pukul 01.00 WIB, korban dan Riyan pergi keluar kos dan bertemu IK. Kemudian korban dan IK terlibat cekcok dan dilerai Riyan.

Baca Juga

Polsek Gunungpati Tangkap Pelaku Pengeroyokan di Cafe Latar Belakang Semarang

Selang beberapa waktu kemudian, datang seorang perempuan yang mengaku sebagai kakak IK dan dua orang laki-laki. Korban dan laki-laki itu, kemudian berkelahi. 

Korban terjatuh setelah terkena tusukan benda tajam dan bersimbah darah. Melihat korban tidak berdaya IK bersama perempuan dan dua orang laki-laki itu, langsung kabur.

Selanjutnya korban dibawa ke RSUD Salatiga dan dinyatakan meninggal oleh dokter sekira pukul 02.00 WIB.

Baca Juga

Polrestabes Semarang Amankan 17 Remaja Terkait Pengeroyokan yang Tewaskan 1 Orang

Kapolres Salatiga AKBP Indra Mardiana saat dikonfirmasi membenarkan adanya kejadian tersebut. "Kasus ini masih dalam penyelidikan. Kami masih mengumpulkan keterangan saksi dan autopsi untuk mengetahui penyebab kematian korban," ujarnya.

Editor : Agus Riyadi