Tukang Ojek di Grobogan Dibegal Penumpang, Korban Terkapar Dibacok dan Motor Raib

GROBOGAN, iNewsSemarang.id - Seorang tukang ojek di Grobogan mendapatkan tiga luka bacok di bagian punggung setelah dibegal oleh penumpangnya. Korban sempat terkapar dan sepeda motornya raib dibawa begal.

Agus Susanto warga Desa Boloh, Kecamatan Toroh, Kabupaten Grobogan, kini mendapatkan perawatan di Rumah sakit Siaga Utama Purwodadi.

Agus mengalami beberapa luka akibat bacokan senjata tajam milik begal. Korban yang bekerja sebagai tukang ojek hendak mengantarkan penumpang dari terminal induk Purwodadi menuju Desa Sembungharjo, Kecamatan Pulokulon, Grobogan, Rabu (13/3) sore.

Menurut keterangan beberapa warga yang ada di lokasi, korban sudah ditemukan tergeletak di pinggir jembatan di Desa Gatak, Kecamatan Pulokulon, Grobogan. Warga langsung melarikan korban ke puskesmas Pulokulon. Namun kondisi luka yang cukup serius, korban kemudian dirujuk ke rumah sakit Siaga Utama.

“Saya kaget ketika berjalan melihat ada seseorang tergeletak di jalan, akhirnya warga yang mengetahui mendekat dan membawanya ke puskesmas. Tapi untuk motor sudah tidak ada,” ungkap Wanti warga Gatak.

Warga yang sempat meminta keterangan terkait kronologi kejadian ke korban, mengungkapkan bahwa korban saat korban tengah mengantar pelaku menuju rumahnya, pelaku yang belum diketahui identitasnya sempat mengancam korban untuk berhenti dan menyerahkan motornya. 

Namun korban sempat menolak. Sampai di lokasi yang sepi, pelaku akhirnya menghujani korban dengan sabetan senjata tajam di bagian punggung. Pelaku yang melihat Korban sudah tergeletak langsung membawa kabur motor korban.

Anggota Polsek Panunggalan, Pulokulon, yang mendapatkan laporan langsung mendatangi lokasi kejadian. Kini polisi masih melakukan pengejaran terhadap pelaku yang sudah dikantongi identitasnya.

Warga mengaku resah dengan maraknya aksi pembegalan akhir-akhir ini. Kejadian ini yang kedua kalinya setelah peristiwa yang sama yang terjadi beberapa minggu yang lalu. Mereka meminta agar aparat kepolisian bisa menangkap pelaku begal yang sangat meresahkan.

Editor : Ahmad Antoni