Imam Maskur Dorong Optimalisasi Pengumpulan Zakat di Jateng untuk Turunkan Angka Kemiskinan

SEMARANG, iNewsSemarang.id – Kepala Dinas Sosial Provinsi Jawa Tengah, Imam Maskur menyampaikan dorongan agar pengumpulan zakat di wilayah Jawa Tengah dapat lebih dioptimalkan. 

Ia menekankan pentingnya terobosan yang dilakukan oleh Baznas sebagai upaya strategis untuk meningkatkan potensi zakat yang masih belum tergali secara maksimal.

“Saya kira bagus sekali untuk memacu teman-teman dalam pengumpulan zakatnya biar semakin meningkat. Ini merupakan satu terobosan yang bagus dan bisa direplikasi oleh Baznas kabupaten/kota di Jawa Tengah, karena terus terang saja potensi Baznas di Jawa Tengah masih cukup besar, tetapi potensinya belum digali semaksimal mungkin,” ujar Imam Maskur di sela-sela acara Baznas Awards di Gedung Gradhika Bhakti Praja, Kota Semarang, Sabtu (24/8/2024).

Imam Maskur juga memberikan gambaran potensi zakat di setiap daerah yang jika dimaksimalkan, dapat berkontribusi signifikan dalam mengatasi permasalahan sosial, khususnya dalam menurunkan angka kemiskinan di Jawa Tengah. 

"Katakanlah satu kabupaten/kota bisa menghasilkan Rp 20 miliar, itu sudah luar biasa. Jika 35 kabupaten/kota se-Jawa Tengah bisa mencapai sekitar Rp 700 miliar dalam pengumpulan zakat, saya yakin ini bisa digunakan untuk menurunkan angka kemiskinan di Jawa Tengah yang saat ini masih berada di 10,47%," ungkapnya.

Ia berharap, dengan upaya bersama antara Baznas, pemerintah kota, dan pemerintah provinsi, angka kemiskinan di Jawa Tengah dapat berangsur-angsur turun hingga ke tingkat satu digit dalam beberapa tahun ke depan. 

"Harapan kita sebagai Pemprov, mudah-mudahan dalam 1 atau 2 tahun ke depan, angka kemiskinan kita sudah bisa berada di 1 digit, jangan terus-menerus di angka 2 digit," imbuh Imam Maskur.

Imam juga berharap kegiatan seperti ini dapat memacu peningkatan pengumpulan zakat di Kota Semarang dan daerah lainnya di Jawa Tengah. 

Sinergi antara Baznas, Pemkot, dan Pemprov diharapkan menjadi kunci keberhasilan dalam menurunkan angka kemiskinan di wilayah tersebut.

Dengan optimalisasi potensi zakat yang ada, diharapkan dapat terjadi peningkatan kesejahteraan bagi masyarakat Jawa Tengah, seiring dengan penurunan angka kemiskinan melalui distribusi yang tepat sasaran dari hasil pengumpulan zakat yang dikelola oleh Baznas.

Editor : Maulana Salman