get app
inews
Aa Text
Read Next : Nana Sudjana Kukuhkan 6 Penjabat Sementara Kepala Daerah jelang Kampanye Pilkada, Ini Daftarnya

24.340 Polisi dan 3.200 Prajurit TNI Siap Amankan Pilkada Serentak 2024 di Jateng

Senin, 26 Agustus 2024 | 13:20 WIB
header img
Pj Gubernur Jateng Nana Sudjana, Kapolda Jateng dan Pangdam IV Diponegoro inspeksi kesiapan personel dan peralatan saat Gelar Pasukan Mantap Praja Candi 2024 di Lapangan Parade Makodam IV Diponegoro. (foto A.Antoni)

SEMARANG, iNewsSemarang.id - Puluhan ribu personel gabungan TNI dan Polri siap mengamankan pelaksanaan Pilkada Serentak 2024 di Jawa Tengah. Ada 27.540 personel gabungan TNI dan Polri yang diterjunkan untuk mengamankan tahapan Pilkada mulai dari pendaftaran bakal pasangan calon hingga pelantikan.

"Sebanyak 24.340 polisi dan 3.200 prajurit TNI siap mengamankan pelaksanaan Pilkada Serentak di Jawa Tengah," sebut Pj Gubernur Jateng Nana Sudjana usai memimpin Gelar Pasukan Mantap Praja Candi 2024 di Lapangan Parade Makodam IV Diponegoro, Watugong, Semarang, Senin (26/8).

Dalam kesempatan tersebut, Pj Gubernur Jateng tampak didampingi Kapolda Jateng Irjen Pol Ribut Hari Wibowo dan Pangdam IV Diponegoro Mayjen TNI Deddy Suryadi.

Pengmanan Pilkada juga didukung sekitar 113.000 personel Perlindungan Masyarakat (Linmas) dan 5.952 personel Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) di tingkat provinsi serta kabupaten/ kota.

Mereka siaga sejak pendaftaran pasangan calon pada 27 Agustus hingga awal tahun depan saat pelantikan kepala daerah terpilih. 

Sisi lain, pihaknya meminta para petugas mewaspadai berbagai kerawanan baik kerawanan karena bencana alam maupun faktor manusia. 

“Kami minta waspada bencana alam saat musim penghujan nanti. Selain itu juga waspada seperti pengerahan massa, polarisasi karena perbedaan pilihan, penyebaran kabar bohong, black campaign dan lain-lain," ujarnya.

Mengantisipasi kondisi tersebut, pihaknya bersama instansi terkait telah memetakan dan mencegah kerawanan. Seperti mengadakan pendidikan politik. 

"Kita harap masyarakat tidak mudah terprovokasi. Pilihan boleh beda, tapi kita tetap utamakan persatuan dan persaudaraan," tegasnya. 


 

Editor : Ahmad Antoni

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut