JAKARTA, iNewsSemarang.id – Oshima Yukari (30) pramugari Maskapai BBN Airlines menjadi salah satu korban hilang dalam musibah kebakaran Glodok Plaza.
Edi Sunarsono (68) orang tua korban, rela terbang dari kampung halamannya Kendal, Jawa Tengah ke Jakarta demi mencocokkan DNA dengan sang putri di RS Polri, Kramat Jati, Jakarta Timur.
Diketahui hingga saat ini Tim Forensik RS Polri Kramatjati telah menerima sebanyak 7 kantong jenazah dari musibah kebakaran Glodok Plaza. Namun seluruhnya memerlukan pengecekan DNA dan Ondotogram alias pemeriksaan gigi akibat sudah tidak terbentuk.
Edi berharap dengan melakukan tes DNA apabila sang putri menjadi salah satu korban meninggal dunia bisa langsung dicocokkan melalui DNA agar bisa dibawa pulang ke kampung halaman.
"Ini karena banyak yang tidak bisa dikenali otomatis kan tes DNA harapan saya clear cocok dengan DNA anak saya, saya ingin segera. Ini kan sudah urutan (pengambilan sampel DNA di Pos DVI Antemortem RS Polri) ke 9 saya ke 11 harapan saya kalau clear bisa saya bawa pulang, kalau bisa lho ya. Harapan saya bawa pulang karena keluarga di sana sudah menunggu," ucap Edi di Pos DVI Antemortem RS Polri Kramatjati, Jumat (17/1/2025).
Edi yang dikenal Sony Wisnu Murti menuturkan putrinya sempat bekerja di sejumlah maskapai penerbangan ternama sebagai pramugari sebelum terakhir di BBN Airlines. Edi mengatakan, putrinya tengah menghadiri pesta ulang tahun teman pramugari di kawasan Glodok Plaza tersebut.
"Masih aktif, masih aktif. Teman pramugarinya kan ulang tahun, dia diundang. Ini yang terakhir BBN, tadi awalnya kan Batik, itu di terus di Asia Air, terus BBN," ujarnya.
Editor : Ahmad Antoni