JAKARTA, iNewsSemarang.id – Setidaknya ada 5 negara yang diduga melamar Shin Tae-yong (STY) untuk melatih tim nasional (Timnas). Ya, pelatih asal Korea Selatan (Korsel) ini mengaku kalau dirinya mendapatkan tawaran melatih dari berbagai negara usai dipecat PSSI pada 6 Januari 2025.
Namun demikian, Shin Tae-yong tak membocorkan secara pasti siapa saja negara yang dimaksud. Toh ia pun memang belum menerima penawaran dari tim-tim tersebut karena tengah menikmati waktu liburannya usai tak lagi melatih Jay Idzes dan kawan kawan.
“Tawaran (melatih negara lain) sangat banyak, tetapi ada masalah yang harus diselesaikan. Jadi ya saya belum ambil dulu dan ingin istirahat dulu saat ini,” ungkap Shin Tae-yong.
Karena ucapan Shin Tae-yong itu, langsung banyak fans sepakbola Tanah Air yang menebak-nebak, kira-kira dari negara mana saja yang mencoba mendekati pelatih asal Korea Selatan tersebut. Okezone pun memiliki dugaan ada lima yang tertarik mendatangkan STY, lantas siapa saja mereka?
5 Negara yang Diduga Lamar Shin Tae-yong Usai Dipecat PSSI
1. Qatar
Timnas Qatar berpeluang mendepak pelatihnya saat ini, Almoez Ali. Shin Tae-yong pun dirasa bisa menjad opsi terbaik, apalagi dengan finansial yang dimiliki Qatar, menggaji pelatih STY jelas bukanlah masalah.
Qatar sendiri saat ini kesulitan di babak ketiga Kualifkasi Piala Dunia 2026 Zona Asia. Karena itu, Almoez Ali bisa saja dipecat dan STY dirasa mampu jadi solusi terbaik untik Qatar. Saat ini, Qatar tengah terpuruk di posisi keempat Grup A babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.
2. Korea Selatan
Timnas Korea Selatan bisa menjadi pilihan terbaik STY. Sebab ia pun dulunya pernah melatih Timnas Korea Selatan pada 2017-2018.
Hanya saja, Timnas Korea Selatan saat ini tengah dalam performa yang baik semenjak ditangani Hong Myung-bo. Pelatih tersebut sudah memimpin Timnas Korea Selatan di enam laga, empat berakhir kemenangan dan dua imbang.
Korea Selatan asuhan Hong Myung-bo belum menelan kekalahan sama sekali. Hal itu jelas membuat STY bakal sulit menggantikan Hong Myung-bo dalam waktu dekat ini.
Editor : Ahmad Antoni