Aksi Heroik Prajurit Satgas Yonif 406/CK Selamatkan Warga dari Serangan Milisi

BUNDUBAKENE, iNewsSemarang.id - Tim Quick Reaction Force (QRF) Kompi Tchabi dari INDO RDB melaksanakan patroli ke Desa Bundubakene dalam rangka Protection of Civilian. Patroli ini guna menindaklanjuti perkembangan situasi keamanan di wilayah Bundubakene.
Tim yang dipimpin oleh Kapten Mar Nendra Damarsandy ini berangkat dari TOB Tchabi pada pukul 23.15 LT dengan menggunakan dua kendaraan taktis, yaitu Komodo APC dan Komodo Intai.
Setibanya di Desa Bundubakene, Tim QRF INDO RDB langsung berkoordinasi dengan Pasukan UPDF serta FARDC yang berada di lokasi kejadian. Berdasarkan keterangan saksi mata, sekelompok besar terduga anggota Allied Democratic Forces (ADF) melakukan serangan ke sebuah toko di desa tersebut.
Para pelaku menjarah serta membakar toko sebelum melarikan diri. Dalam kejadian ini, seorang warga sipil yang diketahui sebagai istri anggota FARDC, Mrs. Kafuo (32), ditemukan tewas dengan luka tembak di bagian perut serta luka bacok di leher.
“Selain melakukan pengamanan, Tim INDO RDB juga memberikan pertolongan pertama kepada anak korban yang berusia 5 tahun dan mengalami luka tembak di paha kanan hingga tembus,” tulis keterangan pers dari Pendam IV/Diponegoro yang diterima iNewsSemarang.id, Minggu (9/3/2025) pagi.
Serka Bery dari tim kesehatan INDO RDB, bersama dokter dan perawat jaga di Hospital Tchabi, langsung menangani korban dengan menghentikan pendarahan serta memberikan infus untuk menstabilkan kondisinya. Anak tersebut segera dievakuasi ke Hospital Tchabi untuk mendapatkan perawatan lebih lanjut.
“Tim INDO RDB dari Kompi Tchabi meningkatkan fokus terhadap wilayah tersebut sebagai bagian dari melaksanakan tugas perlindungan warga sipil. Situasi saat ini sudah terkendali namun tetap dipantau dengan ketat guna mencegah eskalasi lebih lanjut,” jelasnya.
Editor : Ahmad Antoni