get app
inews
Aa Text
Read Next : Timnas Indonesia Terancam Sanksi FIFA Setelah Menang 1-0 atas Bahrain, Kok Bisa?

Vitinho Laporkan PSIS Semarang ke FIFA, Ada Masalah Apa?

Senin, 14 April 2025 | 17:48 WIB
header img
Vitinho melaporkan manajemen PSIS ke FIFA. (Dok)

SEMARANG, iNewsSemarang.id – Kabar tak mengenakkan kembali berembus dari markas PSIS Semarang. Kali ini mantan pemain asingnya, Victor Guilherme Dos Santos Carvalho atau akrab disapa Vitinho melaporkan PSIS ke FIFA.

Ada apa masalah apa? melalui akun Instagram @vitinhov14, Vitinho mengungkapkan masalahnya dengan manajemen PSIS. Masalah ini berawal setelah Vitinho mengalami cedera pada Februari 2024. Saat itu gajinya belum dibayar selama tiga bulan dan beberapa haknya sesuai kontrak juga belum dipenuhi klub.

"Saya ingin menyampaikan secara terbuka situasi tidak menyenangkan yang saya alami dengan PSIS Semarang, klub yang saya bela pada musim sebelumnya. Pada Februari 2024, saya mengalami cedera serius saat bermain untuk klub,” tulis Vitinho dalam pernyataan resmi yang diunggah di Instagramnya pada Minggu (13/4/2025).

“Pada saat kejadian tersebut, saya sudah memiliki tunggakan gaji selama tiga bulan yang belum dibayarkan. Setelah cedera, pihak klub tidak hanya gagal melunasi pembayaran, tetapi juga tidak membayarkan bonus kinerja yang seharusnya saya terima sesuai kontrak,” ujarnya.

"Karena tidak ada tindakan dari pihak klub, saya terpaksa menanggung sendiri sebagian besar biaya operasi, termasuk biaya transportasi antara Jakarta dan Semarang, akomodasi di Jakarta," tulis pemain asal Brasil itu. Serta tiket penerbangan kembali ke Brasil, untuk saya, istri, dan anak saya. Selama masa pemulihan, klub tidak memberikan dukungan sama sekali, baik bantuan medis maupun bantuan finansial," kata winger asal Brasil ini.

"Saya tidak senang harus menyampaikan hal ini secara publik, tapi saya percaya keterbukaan penting untuk transparansi. Saya selalu profesional, berdedikasi, dan menghormati klub-klub yang saya bela. Sekarang, saya meminta otoritas yang berwenang untuk memastikan hak-hak saya sebagai atlet dan pekerja ditegakkan," ujar pemain kelahiran 9 Oktober 1993 ini.

Editor : Ahmad Antoni

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut