get app
inews
Aa Text
Read Next : Potret Kemeriahan Karnaval Seni Budaya Lintas Agama dan Pawai Ogoh-Ogoh di Semarang

Tembalang Gempar, Mahasiswi Undip Ditemukan Tewas Berlumuran Darah di Kamar Kos Gondang

Kamis, 01 Mei 2025 | 14:16 WIB
header img
Suasana TKP tempat kos mahasiswi Undip yang ditemukan meninggal di Kecamatan Tembalang, Kota Semarang, Kamis (1/5/2025) dini hari. (Foto: Ist)

SEMARANG, iNewsSemarang.id – Seorang mahasiswi Undip ditemukan tewas berlumuran darah di kamar kos wilayah Gondang, Kelurahan Tembalang, Kecamatan Tembalang, Kota Semarang, Kamis (1/5/2025) dini hari. Kejadian ini sontak menggemparkan penghuni kos dan warga setempat.

Informasi yang dihimpun, identitas korban berinisial ABK (22) yang berkuliah di jurusan Kimia, Fakultas Sains dan Matematika Universitas Diponegoro (Undip). Korban tercatat sebagai warga Jurangombo Selatan, Magelang Selatan, Kota Magelang.

Dari foto yang dilihat iNews, korban tampak mengenakan baju olahraga Kampus Undip warna putih dan emakai bawahan celana pink. Posisinya tergeletak di lantai keramik dekat kamar mandi. Tampak darah menggenang di bawah kepala, membasahi lantai.

Di lokasi juga terlihat ada smartphone dengan pelindung warna pink tampak jatuh dekat tangan kanan kanan. Kemudian magic com warna putih biru dalan posisi terjungkal.

Dalam kamar korban terdapat kasur tanpa ranjang yang masih terlihat rapi dengan sprei warna abu motif warna putih, hitam dan pink. 

Kemudian ada satu bantal tanpa noda darah. Sejumlah polisi yang dimintai keterangan mengemukakan korban mempunyai riwayat sakit.

“Bukan pembunuhan, punya riwayat sakit lupus, pecah pembuluh darah,” ungkap petugas yang enggan disebut identitasnya, Kamis pagi.

Jenazah dan TKP meninggalnya mahasiswi Undip sudah diperiksa tim medis, termasuk petugas dari Polsek Tembalang dan Koramil Tembalang. Jenazah dievakuasi ke RSUP dr Kariadi Semarang untuk keperluan pemeriksaan lebih lanjut.

Saksi yang merupakan teman kos korban berinisial F menyebut, sempat mendengar teriakan minta tolong dari lantai 1 pukul 01.25 WIB. 

Saat dia cek dalam kamar, korban sudah telah tergelatak di depan toilet dengan bercak darah bercecer di lantai ruang kamar dan kamar mandi. Darah juga tampak keluar dari mulut korban.

Saat itu, saksi berusaha menghubungi tim medis rumah sakit sembari menghubungi teman-temannya yang lain meminta bantuan. 

Namun ternyata tak lama, tubuh korban sudah tak bergerak dengan wajah pucat. Begitu dicek tim medis, korban dinyatakan meninggal dunia, tidak ada tanda-tanda kekerasan di tubuhnya.

Kapolsek Tembalang Kompol Wahdah Maulidiawati mengemukakan hasil pemeriksaan medis telah dilakukan.“Bukan pembunuhan, tapi karena sakit. Dari hasil pemeriksaan, kemungkinan autoimun," ujarnya.

Editor : Ahmad Antoni

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut