Pekan Tuli Internasional 2025 di Jateng, Penyandang Tunarungu Diajak Rafting di Sungai Elo

MAGELANG, iNewsSemarang.id - Rangkaian kegiatan Pekan Tuli Internasional (PTI) 2025 yang digelar pada 22–28 September resmi ditutup dengan kegiatan rafting di Sungai Elo, Magelang.

Kegiatan ini diikuti 44 peserta dari berbagai daerah, termasuk Kota Semarang, Pekalongan, Kabupaten Rembang, hingga Bandung.

Suasana rafting berlangsung seru dan meriah. Para peserta tampak antusias mengikuti setiap jalur arung jeram di Sungai Elo. Dengan semangat kebersamaan, PTI 2025 di Jawa Tengah meninggalkan kesan mendalam bagi seluruh peserta.

Kegiatan rafting disambut antusias peserta. Menurut Dimas, kegiatan rafting di Sungai Elo ini bukan sekadar acara hiburan, tetapi juga momentum berharga untuk mempererat kebersamaan anggota GERKATIN lintas kota se-Jateng 

“Dengan berkumpulnya teman-teman Tuli dari Semarang, Pekalongan, Rembang, bahkan dari luar daerah seperti Bandung, saya merasa semakin kuat ikatan persaudaraan di antara kami,” ujarnya, Senin (29/9).

Diketahui, kegiatan yang diinisiasi oleh Gerakan untuk Kesejahteraan Tunarungu Indonesia (GERKATIN) Jawa Tengah didukung GERKATIN Kota Semarang, Pekalongan, Kabupaten Rembang, serta Pusbisindo Jateng ini tidak hanya menjadi ajang perayaan PTI, tetapi juga sarana mempererat kebersamaan anggota komunitas Tuli lintas daerah.

“Selain untuk memeriahkan Pekan Tuli Internasional, kegiatan ini bertujuan memperkuat solidaritas dan persaudaraan antaranggota GERKATIN,” kata Teguh Santoso, Ketua GERKATIN Jateng.

Sebelumnya, pada 23 September, komunitas Tuli di Jawa Tengah juga memperingati Hari Bahasa Isyarat Internasional (HBII) dengan mengusung tema global “Tidak ada hak asasi manusia tanpa hak bahasa isyarat.”

Editor : Ahmad Antoni