Update Longsor Situkung Banjarnegara: Dua Warga Tewas, 27 Hilang, 823 Diungsikan

BANJARNEGARA, iNewsSemarang.id - Bencana tanah longsor melanda Dusun Situkung, Desa/Kecamatan Pandanarum, Kabupaten Banjarnegara pada Minggu (16/25). 

Sebanyak 800 warga dari 4 RT terdampak longsor yang terjadi di saat sebagian warga masih sibuk beraktivitas di ladang. 

Baca Juga

Identitas 11 Korban Meninggal Longsor Cibeunying Cilacap hingga Hari Ketiga Operasi SAR

Berdasarkan assesment dari petugas Basarnas dan tim SAR gabungan di lapangan, saat ini terdapat 823 warga yang diungsikan ke tempat aman, 2 orang meninggal dunia, 41 dievakuasi dari hutan sekitar longsoran dan 27 orang dinyatakan hilang. 

"Data terakhir yang kami peroleh, masih ada 27 warga yang belum diketahui keberadaannya dan menjadi fokus untuk kami lakukan pencarian esok hari,” kata Budiono, Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Semarang, Senin (17/11).

“Sedangkan hari ini tadi tim mengevakuasi 41 warga yang berhasil menyelamatkan diri ke hutan sekitar lokasi longsoran dan juga satu orang atas nama Darti dalam keadaan meninggal dunia,” ujarnya.

Baca Juga

Update Longsor Majenang Cilacap: 3 Orang Tewas, 20 Lainnya dalam Pencarian

Dia menyampaikan, pencarian hari ini belum bisa dilakukan secara maksimal mengingat cuaca mendung dan juga masih labilnya lokasi longsoran. 

"Sementara Operasi SAR kami hentikan karena tanah masih labil dan dikhawatirkan ada longsor susulan, di lokasi juga hujan turun dengan intensitas rendah,” kata Budiono.

"Untuk rencana operasi pencarian besok, area pencarian kami bagi menjadi tiga sektor, yakni sektor A di wilayah RT. 03, Sektor B dan C di wilayah RT. 02. Semoga besok cuaca cerah dan pencarian dimudahkan,” imbuhnya.

Baca Juga

Cuaca Ekstrem Landa Semarang: Puluhan Pohon Tumbang, Belasan Atap Rumah Warga Roboh

Daftar nama-nama korban yang masih dalam pencarian:
1. Saminem
2. Kaswanto
3. Aminah
4. Wanto
5. Kasno
6. Dangseng
7. Faiz
8. Suwi
9. Ny. Tiaryo
10. Watri
11. Marsiah
12. Warjono
13. Soliah
14. Sugiono
15. Maryuni (istri Kaswanto) 
16. Susanti
17. Tunem
18. Jonathan
19. Raya
20. Mistri
21. Intan
22. Lipah
23. Sartini
24. Hendrik
25. Samyono
26. Esiah
27. Maryono

Data korban meninggal dunia:
1. Luwih (P) 
2. Darti (P)
 

Editor : Ahmad Antoni