WASHINGTON, iNewsSemarang.id - Presiden Amerika Serikat (AS), Joe Biden menjelaskan progres dari penanganan virus Covid-19 di AS dalam wawancara program '60 Minutes' CBS News yang tayang Minggu lalu. Dalam wawancara tersebut, Biden mengklaim jika pandemi Covid-19 di Amerika Serikat telah berakhir.
Presiden AS tersebut merasa yakin jika pandemi Covid-19 sudah berakhir meskipun pada kenyataannya AS masih berperang melawan kasus infeksi dan kematian Covid-19 yang tinggi.
"Pandemi telah berakhir," ujar Biden.
Biden mengakui masih banyak hal harus dilakukan untuk menangani Covid-19. Namun kenyataan yang didapati di masyarakat, sedikit sekali dari mereka yang mengenakan masker saat beraktivitas di luar ruangan. Ini berarti masyarakat dalam kondisi cukup baik.
"Kita masih punya masalah dengan Covid. Kami masih melakukan banyak hal untuk itu, tetapi pandemi sudah berakhir. Jika Anda perhatikan, tidak ada yang memakai masker. Semua orang tampaknya dalam kondisi cukup baik. Jadi saya pikir ini sudah berubah," ujarnya, sebagaimana dilaporkan kembali Reuters, Senin (19/9/2022).
Jumlah kasus infeksi dan kematian akibat pandemi Covid-19 telah jauh berkurang dibandingkan dengan masa awal jabatan Biden yakni pada Januari 2021. Saat itu kasus kematian per hari mencapai 3.000 orang. Namun setelah ada peningkatan layanan perawatan, pendistribusian obat-obatan, serta vaksinasi yang banyak tersedia, kasus dan dampak paparan virus corona bisa ditekan.
Data Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC) AS mengungkap, saat ini kasus kematian harian hampir 400 orang. Jumlah ini memang jauh jika dibandingkan awal 2021, namun terhitung tinggi jika dikaitkan dengan berakhirnya pandemi.
Editor : Maulana Salman
Artikel Terkait