PATI, iNewsSemarang.id - Viral video pengakuan S (20) seorang ayah yang tega membunuh bayi 3 bulan di Pati, Jawa Tengah. Tersangka sempat menyebut sang anak hilang diduga digondol makhluk halus.
Diakui S, anak bungsunya yang masih berusia 3 bulan itu tiba-tiba menghilang begitu saja.
Kejadian menghilangnya bayi 3 bulan itu terjadi pada Senin (1/5/2023). Lanjut S, berbagai pencarian sudah dilakukan pihak keluarganya dibantu oleh warga.
Bahkan di rumah tersangka pun sempat mengadakan acara doa bersama yang dipimpin oleh pemuka agama setempat demi menemukan sang putri.
"Kami sedang melakukan gerak bersama, ada yang melakukan ritual tertentu lah, supaya kita ikhtiar bisa menemukan anak kita yang hilang," ucap S, ayah korban sekaligus tersangka dalam sebuah video viral di Instagram.
Hingga kemudian terungkap kebenarannya, bayi 3 bulan itu ditemukan tewas di sela tumpukan sampah pinggir Sungai Kaliampo Desa Wangonrejo, Pati.
Ternyata, S sendiri yang tega membunuh bayi 3 bulan tersebut. Demi menyembunyikan fakta tersebut, tersangka nekat berbohong dengan menyebut kalau sang anak diduga digondol makhluk halus.
Apalagi sesaat setelah membunuh sang bayi, istrinya baru pulang dari jualan tidak menemukan anak bungsu di kamar tidur.
Namun menurut Kapolresta Pati Kombes Pol Andhika Bayu Adhittama, pengakuan S yang mengatakan anaknya hilang diduga digondol makhluk halus itu penuh dengan kejanggalan.
"Saat petugas mendalami laporan tersebut dan melakukan pemeriksaan ada kejanggalan dari keterangan ayah korban," kata Kapolresta, dalam konferensi pers di Mapolresta Pati, Rabu (3/5/2023).
Hingga akhirnya, tim kepolisian pun melakukan penyelidikan dan terungkaplah bahwa ayahnya sendiri yang tega membunuh bayi tersebut.
"Pelaku berinisial S kami tangkap Selasa (2/5/2023) sore di rumahnya di Desa Kauman, Kecamatan Kota, Kabupaten Pati setelah sebelumnya dilakukan serangkaian penyelidikan dan meminta keterangan terhadap pelaku," ungkap Andhika.
Saat diinterogasi, tersangka mengaku pembunuhan dilakukan karena kesal dengan kedua anaknya yang sering rewel dan menangis.
Bayi 3 bulan itu kemudian dibekap oleh ayahnya menggunakan bantal hingga tak bisa bernapas, pada Senin (1/5/2023) siang.
Setelah memastikan bayi tersebut tewas, tersangka kemudian membuangnya ke Sungai Kaliampo. Jenazah bayi tersebut berhasil dievakuasi dan polisi melakukan olah TKP.
"Pelaku membuang bayinya itu dengan memasukkan korban ke dalam bagasi sepeda motor dengan dibungkus plastik," ucap Kapolresta Pati.
Kapolresta menyampaikan, sang ayah yang baru berusia 20 tahun belum siap memiliki anak dengan usia berdekatan 1,5 tahun dan 3 bulan.
Di usia tersangka yang masih sangat muda, emosi pun mudah meledak. Hingga kemudian, pelaku nekat melampiaskan emosinya dengan membunuh bayinya yang masih berusia 3 bulan.
"Dimungkinkan karena sang ayah masih berusia muda jadi emosinya masih labil dan belum terkendali," kata Andhika.
Meski begitu, lanjut Andhika, untuk kejiwaan tersangka sampai saat ini masih normal.
Editor : Hikmatul Uyun
Artikel Terkait
