SEMARANG, iNewsSemarang.id - PSIS Semarang menghadapi kegagalan dalam upayanya untuk meraih tiga poin dalam pertandingan kandang. Tim Laskar Mahesa Jenar harus mengakui keunggulan Persib dengan skor 1-2 dalam pertandingan pekan ke-9 Liga 1 2023/2024 yang berlangsung di Stadion Jatidiri Semarang pada malam hari Minggu (20/8/2023).
Kekalahan ini menempatkan posisi PSIS Semarang pada peringkat keenam dalam klasemen sementara Liga 1. Hingga saat ini, tim ini berhasil mengumpulkan 14 poin dari sembilan pertandingan yang telah dilakoni. Poin yang dimiliki oleh tim ini sejajar dengan dua tim lainnya, yaitu Bali United yang berada di peringkat ketujuh, serta Persebaya Surabaya yang menempati peringkat kedelapan.
Fakta-Fakta Menarik dari Pertandingan PSIS vs Persib
1. Absennya Pemain Pilar PSIS
Pelatih PSIS, Gilbert Agius, dihadapkan pada kendala ketika beberapa pemain pilar tidak dapat diturunkan dalam pertandingan melawan Persib. Alfeandra Dewangga dan Haykal Alhafiz terpaksa absen karena mereka sedang membela Timnas Indonesia U-23 dalam ajang Piala AFF U-23 2023 yang berlangsung di Thailand. Sementara itu, Vitinho masih dalam tahap pemulihan akibat cedera.
2. Carlos Fortes di Bangku Cadangan
Pemain andalan PSIS, Carlos Fortes, tidak mendapatkan kesempatan untuk bermain dalam starting eleven pada pertandingan menghadapi Persib. Ia baru dimainkan pada babak kedua, setelah memulai pertandingan dari bangku cadangan.
3. Pertandingan Penuh Intensitas dengan Kartu Merah dan Penalti
Pertandingan antara PSIS dan Persib berlangsung dengan intensitas tinggi dan penuh ketegangan. Wasit terpaksa mengeluarkan dua kartu merah bagi pemain PSIS, yaitu Luthfi Kamal pada menit ke-43 dan Adi Satryo pada menit ke-77. Selain itu, dua penalti juga diberikan dalam pertandingan ini. Mark Klok sukses mencetak dua gol melalui eksekusi penalti pada menit ke-24 dan menit ke-90+2.
4. Insiden Dorongan Antar Pemain
Kedua tim terlibat dalam insiden dorongan antar pemain, di mana situasi ini sempat memanas. Insiden ini bermula ketika pemain PSIS melakukan pelanggaran terhadap Mark Klok di pinggir lapangan. Gali Freitas kemudian melancarkan tendangan ke arah bola yang hampir mengenai Mark Klok yang saat itu sedang terkapar di lapangan. Aksi ini memicu reaksi keras dari pemain Persib lainnya, yang akhirnya berujung pada aksi dorongan antar pemain. Dalam insiden tersebut, Gali tidak mendapatkan kartu kuning.
5. Kericuhan Suporter Mewarnai Pertandingan
Pertandingan ini juga diwarnai oleh kericuhan antara suporter kedua tim. Kericuhan ini diduga dipicu oleh kekecewaan suporter PSIS terhadap beberapa pendukung Persib yang dianggap merayakan kemenangan timnya secara berlebihan. Insiden pertama terjadi setelah gawang PSIS kebobolan pada menit ke-23. Beberapa suporter Persib di Tribun Timur sektor utara terlibat dalam keributan dengan oknum suporter PSIS yang berada di atasnya. Kericuhan ini kemudian berlanjut setelah pertandingan berakhir, terjadi di Tribun Barat sektor selatan. Beberapa pendukung Persib menjadi korban serangan dari oknum suporter PSIS.
6. Evakuasi Korban oleh TNI-Polri
Untuk mengatasi situasi ini, aparat dari TNI-Polri bekerja sama dengan petugas keamanan dari panpel melakukan evakuasi terhadap sejumlah suporter Persib yang terjebak di tengah-tengah suporter PSIS dan menjadi sasaran serangan. Berdasarkan informasi yang dihimpun, terdapat beberapa suporter Persib yang mengalami luka-luka dan memerlukan perawatan medis akibat insiden tersebut.
Editor : Maulana Salman
Artikel Terkait