KENDAL, iNewsSemarang.id - Konser Gilga Sahid yang digelar di Stadion Utama Kebondalem Kendal, untuk mensosialisasikan perundangan tentang cukai tembakau dibanjiri ribuan penonton. Ribuan penonton yang memadati setiap penjuru stadion diajak bersama-sama untuk memerangi rokok ilegal.
Bupati Kendal, Dico M Ganinduto menyampaikan, kegiatan sosialisasi gempur rokok ilegal bertujuan untuk memberikan edukasi kepada masyarakat tentang segala hal yang berkaitan dengan peredaran rokok ilegal yang merugikan negara, termasuk konsekuensi hukumnya jika mengedarkan.
“Jadi saya mengimbau semuanya bersama-sama mencegah mencegah peredaran rokok ilegal di Kabupaten Kendal. Setelah ini Mas Gilga akan tampil, mlam hari ini kita berbahagia bersama,” katanya, Senin (30/10/2023).
Dalam kesempatan tersebut, Dico juga memberikan pertanyaan kepada sejumlah penonton tentang ciri-ciri rokok ilegal. Pertanyaan yang dijawab benar dihadiahi sebuah sepeda. Setidaknya ada dua penonton yang mendapatkan hadiah sepeda dari orang nomor satu di Kabupaten Kendal ini.
Sementara itu perwakilan Bea Cukai Semarang, Nova Enggar Fajarianto menyampaikan bahwa, sosialisasi ini dilakukan untuk mengenali terkait lima ciri-ciri rokok ilegal. Diantaranya, rokok polis yang tidak terdapat pita cukai, rokok dengan pita cukai palsu, rokok dengan pita cukai bekas.
“Kemudian adalah rokok dengan pita cukau salah peruntukkan, jadi misalkan rokok SKT tapi pitanya SKM, nah yang kelima rokok dengan salah personalisasi, misalnya ada kode perusahaan tapi pitanya tidak sesuai kode perusahaan,” tandasnya.
Editor : Agus Riyadi
Artikel Terkait