Total Korban Kebakaran Relokasi pasar Johar 512 Kios

Ahmad Antoni
Puing-puing sisa kebakaran yang melanda relokasi Pasar Johar Semarang. Saat ini Polda Jateng masih menyelidiki penyebab kebakaran. (iNews/Antoni)

SEMARANG, iNews.id -  Penyebab utama kebakaran yang meludeskan ratusan kios milik pedagang Relokasi Pasar Johar Semarang pada Rabu (2/2/2022) malam masih diselidiki Polda Jateng,  

Kejadian kebakaran semalam dapat dipadamkan sekitar pukul 23.00 WIB.  Tiga mobil water cannon milik Polrestabes dan Polda Jateng serta belasan damkar milik Pemda Kota dan Kabupaten Semarang dilibatkan dalam proses pemadaman.

 Sementara puluhan polisi mengamankan lokasi dan membantu mengurai arus lalu lintas di sekitar pasar. 

Terkait kejadian kebakaran tersebut, Kapolda Jateng Irjen Pol Ahmad Luthfi melalui Kabid Humas Kombes Pol M Iqbal Alqudusy mengatakan Polda Jateng turut prihatin kejadian tersebut. 

Adapun penyebab pasti kebakaran masih dalam proses penyelidikan. Menurutnya, terdapat 512 kios yang ludes terbakar dalam kejadian itu. Kios-kios itu berlokasi di blok E-1 sampai E-8 serta blok F-1 sampai F-8.

"Pagi ini tim Bidlabfor terjun ke lokasi untuk menyelidiki penyebab pasti kebakaran. Untuk saksi-saksi kejadian sudah diperiksa," kata Kabid Humas, Kamis (3/2/2022). 

Dia mengatakan, saksi-saksi menerangkan pertama kali melihat ada kobaran api yang berasal dari Blok F-4 Relokasi Pasar Johar. Kemudian api tersebut menjalar ke Blok F dan Blok E. "Api cepat menyebar karena lokasi antar kios yang berdempetan. 

Bahan yang digunakan sebagian besar kayu. Ditambah lagi saat kejadian angin berhembus kencang," katanya,

Berdasar keterangan saksi, jelas kata dia, api diduga dari kios jeruk di blok F-4. Namun dirinya enggan berspekulasi  "Untuk korban jiwa nihil dan kerugian material secara pasti masih didatakan," ujarnya.

Editor : Miftahul Arief

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network