SEMARANG, iNews.id - Kebakaran yang melanda relokasi Pasar Johar relokasi Semarang pada Rabu (2/2/2022) malam menyisakan kepedihan bagi para pedagang. Keesokan harinya mereka mengaisi sisa barang dagangan dari puing-puing kebakaran.
Dari hasil pendataan, sebanyak 512 kios ludes terbakar. Kios yang terbakar itu berada di Blok F. Selain kios, tentu saja barang dagangan pun ikut terbakar. Antara lain seperti barang pecah belah, peralatan dapur dan pakaian.
Foto udara kondisi pascakebakaran di kompleks Relokasi Pasar Johar, Semarang, Jawa Tengah, Kamis (3/2/2022). Foto:Antara
Salah satu pedagang pakaian mengaku merugi Rp50 juta lebih. Seharian tadi, Kamis (3/2/2022), ia mengerahkan seluruh keluarganya untuk mengais sisa barang yang masih bisa digunakan.
Sejumlah petugas polisi berjaga di tempat kejadian. Petugas pemadam kebakaran juga tampak siaga melakukan proses pendinginan untuk mencegah munculnya titik api susulan. Sementara itu tim Labfor dan Inafis Polda Jateng masih menyelidiki penyebab kebakaran.
"Tim Bidlabfor terjun ke lokasi untuk menyelidiki penyebab pasti kebakaran, untuk saksi-saksi kejadian sudah diperiksa," kata Kabidhumas Polda Jateng Kombes Pol. M Iqbal Alqudusy.
Ia menyebut, dari keterangan para saksi pertama kali melihat ada kobaran api berasal dari Blok F-4 Pasar Johar relokasi yang kemudian api tersebut menjalar ke Blok F dan Blok E.
Foto kolase kondisi sejumlah barang dagangan yang hangus terdampak kebakaran di kompleks Relokasi Pasar Johar, Semarang, Jawa Tengah, Kamis (3/2/2022). Foto: Antara/Aji Styawan
"Api cepat menyebar karena lokasi antar-kios yang berdempetan, bahan yang digunakan sebagian besar kayu. Ditambah lagi saat kejadian angin berhembus kencang," ujarnya.
Akibatnya, sebanyak 512 kios di Pasar Johar relokasi terbakar dan berdasar keterangan saksi, api diduga dari kios jeruk di blok F-4, namun dirinya enggan berspekulasi lebih jauh sebelum hasil penyelidikan keluar.
"Untuk korban jiwa nihil dan kerugian material secara pasti masih didata," katanya.
Diberitakan, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo bersama Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi telah meninjau ke lokasi memastikan penanganan pemadaman relokasi pasar Johar pada Rabu (2/2/2022) malam. Keduanya juga memastikan, pemerintah menjamin akan memberikan bantuan agar para korban dapat tetap berjualan.
Editor : Sulhanudin Attar
Artikel Terkait