PEKALONGAN, iNewsSemarang.id - PSIS Semarang hanya mampu menang tipis atas Persip Pekalongan 2-1 dalam laga uji coba di Stadion Jenderal Hoegeng, Rabu (24/1/2024) sore.
Pada babak pertama, pelatih kepala Gilbert Agius menurunkan skuad terbaiknya. Di posisi penjaga gawang, Adi Satryo tampil di bawah mistar sejak menit pertama.
Kemudian empat pemain belakang diisi Fredyan Wahyu, Ahmad Syihabuddin, Lucas Gamma, dan Giovani Numberi. Di tengah, Gilbert menurunkan Boubakary Diarra dan Alfeandra Dewangga yang ditopang dua winger Gali Freitas dan Vitinho.
Sementara dua striker dipercayakan pada kapten tim Septian David Maulana dan Carlos Fortes. Di awal babak pertama, PSIS sebenarnya sempat menyarangkan gol melalui Carlos Fortes. Namun wasit menganulir karena Fortes dianggap offside.
Kemudian sepanjang babak pertama kedua tim saling berbalas serangan dan PSIS menguasai penguasaan bola lebih banyak. Namun skor di babak pertama berakhir dengan 0-0.
Kemudian di babak kedua, tim pelatih mengganti beberapa pemain seperti masuknya Rizky Darmawan, Haykal Alhafiz, Bayu Fikri, dan Evan Dimas untuk menggantikan Adi Satryo, Giovani Numberi, Fredyan Wahyu, dan Dewangga.
Di awal babak kedua, PSIS unggul melalui sepakan penalti Carlos Fortes setelah pemain Persip Pekalongan hands ball di kotak penalti.
Kemudian setelah gol tersebut, Gilbert kembali mengganti beberapa pemain seperti keluarnya Septian David, Vitinho, dan Lucas Gamma yang digantikan Gian Zola, Riyan Ardiyansyah, dan Barnabas Sobor.
Di pertengahan babak kedua, Persip menyamakan kedudukan setelah Syiha melakukan gol bunuh diri. Usai kecolongan, Gilbert lantas menasukan Aqsha Saniskara dan Tri Setiawan yang menggantikan Ahmad Syihabuddin dan Diarra.
Pada pergantian terakhir, Gali Freitas dan Carlos Fortes ditarik keluar dan digantikan oleh Habil Akbar dan Debby Liana.
Di penghujung babak kedua, gol yang ditunggu PSIS tiba setelah Tri Setiawan mampu memanfaatkan umpan Riyan Ardiyansyah pada menit 90+2 dan menutup laga dengan skor 1-2.
Usai pertandingan, Gilbert Agius mengatakan bahwa latihan bersama ini cukup penting bagi PSIS untuk mengasah chemistry sebelum menghadapi Persebaya pada 30 Januari.
"Babak pertama kami bermain tidak menggunakan tempo permainan seperti sebelumnya. Normal karena terakhir main di Desember lalu dan tujuan latihan bersama hari ini untuk menyempurnakan chemistry antar pemain. Dan di babak kedua kami bermain lebih baik. Memang ada beberapa kesalahan dan kami belajar dari situ. Kami berharap setelah ini semua pemain dalam kondisi 100 persen. Seperti kami menyimpan Marukawa hari ini karena kemarin sempat cedera ringan," ujarnya.
Setelah ini, PSIS akan kembali melanjutkan latihan untuk menghadapi Persebaya dan di Minggu esok akan berangkat ke Surabaya.
"Besok kami recovery training dan melanjutkan persiapan untuk hadapi Persebaya. Dan kami akan maksimalkan waktu yang ada untuk performa terbaik hadapi Persebaya," ujarnya.
Editor : Maulana Salman
Artikel Terkait