SEMARANG, iNewsSemarang.id - Sebanyak 13 remaja diamankan oleh jajaran Polsek Banyumanik karena diduga berencana melakukan aksi tawuran perang sarung di Lapangan Bumirejo, Pudakpayung, Banyumanik pada Rabu (14/3/2024) sekitar pukul 21.00 WIB.
Kapolsek Banyumanik, Kompol Ali Santoso melalui Kanit Reskrim Iptu Tri Sutrisno menyampaikan bahwa informasi mengenai rencana perang sarung pertama kali diterima dari laporan masyarakat tentang segerombolan remaja yang membawa sejumlah sarung yang sudah diikat, yang diduga akan digunakan untuk perang sarung.
"Tadi malam tanggal 14 sekitar pukul 21.00 WIB, 13 remaja diamankan di lapangan Bumirejo Pudakpayung. Mereka dibawa ke Polsek untuk pembinaan, dan orangtua mereka dipanggil," ucap Kanit Reskrim kepada iNewsSemarang.id di kantornya, Jumat (15/3/2024).
Para remaja yang diamankan kemudian didata dan diberi pembinaan oleh anggota polisi. Didampingi orangtuanya, belasan remaja tersebut membuat surat pernyataan dan kemudian dikembalikan kepada orangtua mereka.
Selain itu, polisi juga menyita 8 sarung dan 5 kendaraan bermotor. Mayoritas dari mereka berasal dari wilayah Pudakpayung.
"Mereka diberikan pengertian oleh anggota polisi untuk tidak keluar di atas jam 10 malam," tambah Kanit Reskrim.
Kanit Reskrim mengimbau agar kejadian serupa tidak terulang di wilayah hukum Polsek Banyumanik, dan juga menekankan kepada orangtua untuk lebih memperhatikan anak remaja mereka, serta memastikan agar mereka tidak keluar rumah di malam hari untuk mencegah terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan.
Editor : Maulana Salman
Artikel Terkait