WASHINGTON, iNewsSemarang.id - Berdalih tidak menginginkan terjadinya konfrontasi langsung dengan Rusia, Amerika Serikat (AS) menolak pemberian jet tempur MIG-29. Pesawat dari Polandia ini rencananya akan dikirimkan ke pangkalan militer Jerman yang merupakan pangkalan NATO untuk menjaga wilayah udara Ukraina.
Juru Bicara Departemen Pertahanan AS John Kirby mengatakan, sedianya jet tempur MIG-29 akan diterbangkan ke Ukraina sebagai bantuan untuk melawan pasukan Rusia.
"Prospek jet tempur pemberian Pemerintah Amerika Serikat yang berangkat dari pangkalan AS/NATO di Jerman untuk terbang ke wilayah udara Ukraina yang diperebutkan dengan Rusia memicu kekhawatiran serius bagi seluruh aliansi NATO," kata Kirby.
Selanjutnya, kata dia, AS akan terus berkonsultasi dengan Polandia serta aliansi NATO lainnya guna menemukan cara terbaik serta mencari solusi permasalahan penyaluran logistik militer.
"Kami tak yakin usulan Polandia bisa dipertahankan," ujarnya, menegaskan.
Kirby menambahkan keputusan tentang apakah akan mengirim jet tempur ke Ukraina pada akhirnya harus diputuskan oleh Polandia sendiri.
“Kami akan terus berkonsultasi dengan sekutu dan mitra kami tentang bantuan keamanan berkelanjutan ke Ukraina, karena pada kenyataannya usulan Polandia menimbulkan kerumitan dari masalah ini,” kata Kirby.
Pada Jumat pekan lalu pihak berwenang Rusia memperingatkan soal aktivitas pengiriman bantuan militer negara-negara NATO dari pangkalan udara di Polandia. Disebutkan, badan intelijen Inggris, AS, Kanada dan beberapa negara anggota NATO telah menggunakan Polandia sebagai pusat logistik untuk mengirim senjata dan tentara bayaran ke Ukraina.
Editor : Agus Riyadi
Artikel Terkait
