Imbas Perang Iran-Israel, Indonesia Berpeluang jadi Tuan Rumah Round 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026

Cikal Bintang
Indonesia berpeluang menjadi tuan rumah putaran keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia, karena meletusnya perang Iran-Israel.

JAKARTA, iNewsSemarang.id – Indonesia berpeluang menjadi tuan rumah putaran keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia, karena meletusnya perang Iran-Israel. 

Sebab itu, pengamat sepakbola Tanah Air, Akmal Marhali menyarankan PSSI untuk mengirim surat kepada Federasi Sepakbola Dunia (FIFA) dan Konfederasi Sepakbola Asia (AFC) untuk menggeser venue dari Qatar dan Arab Saudi, ke Indonesia.

1. Imbas Perang Iran vs Israel

Sebagaimana diketahui, belakangan ini situasi Timur Tengah memanas karena adanya konflik Iran melawan Israel. Kedua negara yang bertempat di Timur Tengah itu saling serang menggunakan rudal balistik.

Tak hanya kedua negara itu, Amerika Serikat pun sempat mengirim rudal untuk menghancurkan tiga fasilitas nuklir Iran. Serangan itu kemudian memicu Iran untuk membalas dengan menembakan rudal ke sejumlah pangkalan militer Amerika Serikat di Qatar dan Irak.

Kondisi ini tentu mengkhawatirkan mengingat putaran empat Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia akan dilaksanakan di Qatar dan Arab Saudi. Fase putaran empat kualifikasi sendiri akan berlangsung pada Oktober 2025 mendatang.

2. Peluang Indonesia Jadi Tuan Rumah

Meski terbilang masih cukup lama, Akmal khawatir eskalasi konflik terus membesar. Timnas Indonesia sebagai peserta putaran empat kualifikasi-pun berpotensi terdampak jika fase itu tetap digelar di Qatar dan Arab Saudi.

Karena itu, Akmal meminta PSSI bersurat kepada AFC dan FIFA untuk memindahkan venue pelaksanaan putaran empat Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia. Menurutnya, PSSI juga bisa mengajukan Indonesia sebagai tuan rumah mengingat negara itu merupakan satu-satunya peserta di luar Timur Tengah.

"Ya pasca pangkalan militer AS yang berada di Qatar diserang rudal Iran, situasi Timur Tengah menjadi tidak aman dan ini situasi yang sangat membahayakan untuk pelaksanaan babak 4 kualifikasi Piala Dunia 2026," kata Akmal kepada iNews Media Group, Selasa (24/6/2025).

"Di mana Qatar adalah tuan rumah bersama Arab Saudi, karena itu penting buat PSSI untuk bersurat kepada AFC juga FIFA demi kebaikan sepak bola dunia, dan demi keamanan para pesepak bola agar meminta kepada AFC dan FIFA agar pelaksanaan babak 4 kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia ini dipindahkan ke tempat yang lebih aman dari enam kontestan kualifikasi," sambungnya.

"Kita ketahui lima di antaranya dari Timur Tengah, hanya Indonesia yang di luar Timur Tengah. Karena itu, ini bisa menjadi kesempatan buat Indonesia mengajukan diri sebagai tuan rumah demi keamanan dan kelancaran pelaksanaan babak 4 kualifikasi," tambahnya.

Seperti kata Akmal, hanya Indonesia yang berada jauh di luar palagan Iran versus Israel. Sementara, lima peserta lain yakni Arab Saudi, Qatar, Oman, Irak, dan Uni Emirat Arab diketahui bertempat di Timur Tengah.

Timnas Indonesia sendiri berada di pot ketiga bersama Oman, sementara Irak dan Uni Emirat Arab di pot kedua, dan Arab Aaudi serta Qatar menempati pot pertama. Pengundian grup putaran empat akan berlangsung pada 17 Juli 2025.

Akmal meminta PSSI secepatnya mengirim sikap kepada AFC dan FIFA. Koordinator Save Our Soccer (SOS) itu berharap, pemindahan venue dbisa menjadi solusi untuk keamanan dan kelancaran putaran empat kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.

"Ini akan sangat penting demi kebaikan dan masa depan Piala Dunia 2026 khususnya untuk wakil-wakil dari Asia," pungkasnya.
 

Editor : Ahmad Antoni

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network