SEMARANG, iNewsSemarang.id - Cuaca ekstrem terjadi di sejumlah daerah di wilayah Jawa Tengah pada periode tiga hari ke depan yang berpotensi menimbulkan bencana hidrometeorologi. Kepala Stasiun Meteorologi Ahmad Yani Semarang Sutikno, Jumat (1/4/2022) menyatakan, berdasarkan hasil analisis dinamika atmosfer, diidentifikasi adanya sirkulasi siklonik di Samudera Hindia selatan Jawa yang menyebabkan belokan angin dan pola konvergensi di wilayah Jawa Tengah.
"Anomali suhu muka laut di Samudera Hindia selatan Jawa dan Laut Jawa dapat meningkatkan potensi pertumbuhan awan hujan di beberapa wilayah," katanya.
Kelembaban udara yang relatif cukup tinggi turut berkontribusi terhadap pembentukan awan hujan di sebagian wilayah Indonesia. Berdasarkan kondisi tersebut, BMKG memprakirakan potensi curah hujan dengan intensitas sedang hingga lebat yang dapat disertai kilat atau petir dan angin kencang pada periode 2 - 4 April 2022.
Potensi curah hujan dengan intensitas sedang hingga lebat dapat terjadi di wilayah Jawa Tengah. Pada 2 April 2022 bisa terjadi di Banjarnegara, Banyumas, Blora, Boyolali, Cilacap, Demak, Grobogan, Jepara, Karanganyar, Kendal, Klaten, Kudus, Kota Magelang, Kabupaten Magelang, Pati, Purworejo, Rembang, Salatiga, Kota Semarang, Kabupaten Semarang, Sragen, Sukoharjo, Surakarta, Temanggung, Wonogiri, Wonosobo, dan sekitarnya. Kemudian pada 3 April 2022 bisa terjadi di Banjarnegara, Banyumas, Batang, Blora, Boyolali, Brebes, Cilacap, Demak, Grobogan, Jepara, Karanganyar, Kebumen, Kendal, Klaten, Kudus, Kabupaten dan Kota Magelang, Pati, Kabupaten Pekalongan, Pemalang, Purbalingga, Purworejo, Rembang, Salatiga, Kabupaten dan Kota Semarang, Sragen, Surakarta, Sukoharjo, Kab. Tegal, Temanggung, Wonogiri, Wonosobo, dan sekitarnya.
Lalu 4 April 2022, hujan dengan intensitas sedang hingga lebat bisa terjadi di Banjarnegara, Banyumas, Blora, Boyolali, Brebes, Cilacap, Demak, Grobogan, Jepara, Karanganyar, Kebumen, Kendal, Klaten, Kudus, Kabupaten dan Kota Magelang, Kabupaten Pekalongan, Pemalang, Purbalingga, Purworejo, Salatiga, Kabupaten dan Kota Semarang, Sragen, Surakarta, Sukoharjo, Kabupaten Tegal, Temanggung, Wonogiri, Wonosobo, dan sekitarnya.
BMKG mengimbau masyarakat agar tetap waspada terhadap potensi cuaca ekstrem pada periode tiga hari ke depan yang berpotensi menimbulkan bencana hidrometeorologi berupa banjir, banjir bandang, tanah longsor, angin kencang, dan puting beliung, terutama untuk masyarakat yang berada dan tinggal di wilayah rawan bencana hidrometeorologi.
Bagi masyarakat yang hendak memperoleh informasi terkini dengan wilayah yang lebih terperinci, dapat mengakses website https://www.bmkg.go.id atau https://cuacajateng.com/prakiraan/#jawa, untuk prakiraan cuaca hingga level Kecamatan. Kemudian akun media sosial @cuacajateng, aplikasi iOS dan android Info BMKG, call center 196 BMKG atau dapat langsung menghubungi kantor BMKG terdekat," pungkasnya.
Editor : Maulana Salman
Artikel Terkait