SEMARANG, iNewsSemarang.id - Aksi demonstrasi lanjutan di depan Markas Polda Jawa Tengah, Sabtu (30/8/2025), kembali ricuh. Demo sore ini diwarnai tindak represif aparat kepolisian dengan melakukan penangkapan terhadap sejumlah massa aksi.
Dilansir dari video unggahan akun @lbhsemarang yang beredar viral di media sosial, proses penangkapan berlangsung secara keras. Beberapa demonstran ditarik paksa oleh petugas saat menyuarakan tuntutan mereka.
"Sabtu, 30 Agustus 2025, massa aksi yang sedang melakukan aksi di Polda Jawa Tengah, ditangkap oleh aparat kepolisian. Penangkapan ini dilakukan secara brutal oleh polisi. Bahkan masyarakat dan jurnalis yang sedang di lokasi diintimidasi untuk tidak merekam tindakan kekerasan oleh polisi, " tulis keterangan akun instagram @lbhsemarang.
Tidak hanya peserta aksi, masyarakat dan jurnalis yang berada di lokasi juga mengalami intimidasi. Mereka diminta untuk tidak melakukan perekaman maupun dokumentasi ketika aparat melakukan tindakan terhadap massa.
Hingga berita ini diturunkan, belum ada keterangan resmi dari pihak kepolisian terkait jumlah demonstran yang ditangkap maupun alasan tindakan represif tersebut.
Aksi demonstrasi di Semarang ini merupakan kelanjutan dari rangkaian unjuk rasa sebelumnya yang menyoroti isu nasional terkait kemarahan terhadap DPR hingga keadilan untuk ojol yang dilindas mobil rantis Brimob.
Situasi di sekitar Polda Jateng masih dijaga ketat aparat keamanan untuk mengantisipasi adanya gelombang aksi lanjutan.
Editor : Arni Sulistiyowati
Artikel Terkait
