JAKARTA, iNewsSemarang.id – Tiga konglomerat pemilik rumah sakit mewah di Indonesia menarik untuk diulas. Para konglomerat tersebut menyediakan fasilitas mewah di rumah sakit mereka. Bahkan, rumah sakit yang dimiliki tiga orang terkaya RI itu sudah berstandar internasional.
Lantas, siapa saja pemiliknya?
Berikut daftar tiga konglomerat pemilik rumah sakit mewah di Indonesia, yang mana nomor 1 dan 2 masih ada hubungan menantu-mertua:
1. Dato Sri Tahir
Dato Sri Tahir merupakan pemilik Grup Mayapada, yang bergerak di berbagai bidang mulai dari perbankan hingga kesehatan, yakni Rumah Sakit Mayapada atau Mayapada Hospital.
Dia lahir di Surabaya pada 26 Maret 1952.
Diketahui, Mayapada Hospital merupakan salah satu rumah sakit swasta terbaik yang didirikan oleh Healthcare Group pada 1 Juni 2008 setelah mengakuisisi Honoris Hospital di kawasan hunian ekslusif Modern Land Tangerang.
Sebagai bentuk komitmen untuk menyediakan pelayanan kesehatan berstandar internasional, Mayapada Hospital bekerja sama dengan Nasional Health Care Group Singapore.
Dikutip Forbes, dia memiliki harta kekayaan USD2,4 miliar atau setara Rp34,8 triliun. (Kurs: Rp14.500).
2. Mochtar Riyadi
Mochtar Riyadi adalah mertua dari Dato Sri Tahir yang juga memiliki bisnis rumah sakit.
Mochtar Riyadi adalah pendiri Grup Lippo, dengan sejumlah perusahaan yang bergerak di berbagai bidang, termasuk kesehatan.
Dia manjalankan bisnis rumah sakit melalui bendera Siloam Group, yang telah menjadi perusahaan terbuka PT Siloam International Hospitals Tbk. Pada awal mendirikan RS, dia bekerja sama dengan Gleneagles, yang merupakan perusahaan jaringan rumah sakit di Singapura, dengan membangun RS Gleneagles.
Tapi, Gleneagles tak lagi melanjutkan kerja sama, Mochtar Riyadi tetap melanjutkan bisnis rumah sakit dengan mengubah nama menjadi RS Siloam. Sampai saat ini Rumah Sakit Siloam terus berkembang dan tersebar di wilayah Indonesia.
Dari data Forbes terbaru, dia memiliki harta kekayaan sebesar USD1,7 miliar atau setara Rp24,6 triliun.
3. Boenjamin Setiawan
Boenjamin Setiawan adalah pendiri Rumah Sakit Mitra Keluarga, yang pertama kali berdiri pada 1989. Dia memiliki jaringan bisnis rumah sakit di Indonesia.
Diketahui, dia lahir pada 23 September 1933 di Tegal, Jawa Tengah.
Pria yang disapa Dr Boen ini mengendalikan Mitra Keluarga yang sudah go public, yang mengoperasikan sebanyak 25 rumah sakit. Selain itu, pria yang memiliki gelar doktor di bidang farmologi ini juga pendiri perusahaan farmasi Kalbe Farma pada 1966 bersama lima saudaranya.
Berdasarkan Forbes, dia memiliki harta kekayaan USD4,2 miliar atau setara Rp60,9 triliun
Editor : Sulhanudin Attar