Usai Rekaman CCTV Diputar, Ferdy Sambo: Kami Harap Yang Mulia Dapat Menilai Obyektif

JAKARTA, iNewsSemarang.id - Ahli digital forensik, Hery Priyanto memutarkan rekaman CCTV di Kompleks Polri Duren Tiga dalam persidangan kasus pembunuhan Brigadir J, Selasa (20/12/2022). Menanggapi rekaman CCTV tersebut, Terdakwa Ferdy Sambo berharap majelis hakim bisa memberikan penilaian yang objektif dalam persidangan.

"Terima kasih Yang Mulia, dengan diputarkannya CCTV ini, kami berharap Yang Mulia dapat menilai obyektif semua keterangan dari terdakwa ini," kata Sambo di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan.

Baca Juga

Detik-detik Kecelakaan Beruntun 7 Kendaraan di Gerbang Tol Halim Utama

Sambo mengatakan, konstruksi yang dibangun penyidik yakni berupaya menjerat semua yang ada di rumah dinas Duren Tiga.

Sementara terdakwa lain, Putri Candrawathi dan Ricky Rizal Wibowo tak menanggapi pemutaran rekaman CCTV tersebut.

Terdakwa Kuat Ma'ruf hanya menanggapi dengan singkat. Menurutnya dengan diputarkannya rekaman CCTV tersebut, dia jadi tahu kapan naik dan turun dari mobil.

Baca Juga

Misteri Sekeluarga dengan Tangan Terikat Lompat dari Apartemen Penjaringan

"Saya terima kasih pada hakim yang telah mengizinkan memutar ulang, jadi saya ketahuan kapan naiknya, kapan turunnya," kata Kuat.

Richard Eliezer (Bharada E) menanggapi, dari rekaman CCTV juga bisa tergambar tentang pemindahan barang-barang. Barang-barang itu lantas disemprot disinfektan dan dibawa ke lantai 3. Selain itu, Bharada E juga menyebut banyak rekaman CCTV yang tercecer.

"CCTV kan cuma ada 1 saja, karena banyak yang tercecer Yang Mulia," kata Bharada E.

Baca Juga

Aksi Pria Misterius Gentayangan Hendak Lakukan Pencabulan Gegerkan Banyumas

Dalam rekaman CCTV, tampak ada mobil berwarna hitam datang. Lalu turun orang dari mobil masuk ke rumah Duren Tiga sekira pukul 17.07. Orang tersebut tampak seperti Putri Candrawathi mengenakan legging membawa tas. Setelah itu mobil berputar balik lalu parkir di depan rumah dinas tersebut.

Pada sekira pukul 17.10, Ferdy Sambo datang lalu turun dari mobilnya. Sambo tampak memegang saku celana, lalu mobil yang dikendarai Sambo mundur.

Editor : Maulana Salman