Terpilih Pimpin PCNU, Mantan Dewan Syuro PKB Ini Akan Fokus Garap Sejumlah PR Besar

KENDAL, iNewsSemarang.id - KH Mustamsikin, mantan Bupati Kendal periode 2010-2015 pada Konfercab NU dua hari lalu terpilih untuk memimpin Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kabupaten Kendal. Dia mengaku akan segera bergerak cepat merampungkan sejumlah PR (Pekerjaan Rumah) yang belum terselesaikan setelah dilantik nanti.

Dalam keterangan persnya, mantan Ketua DPC PPP Kendal periode 2016-2021 ini sempat melontarkan guyonan khasnya bahwa, selain pernah memimpin PPP Kendal, dirinya juga pernah menjabat sebagai Dewan Syuro PKB.

Baca Juga

Nahkodai PCNU, Kiai Mustamsikin Sentil Togel yang Kembali Marak di Kendal 

"Saya itu dulu juga pernah menjabat Dewan Syura PKB," kata Kiai Mustamsikin, Senin (26/12/2022).

Kiai Mustamsikin menyatakan, saat ini PCNU Kendal punya banyak PR untuk dirampungkan. Salah satunya terkait RSNU agar menjadi rumah sakit kebanggaan bagi warga NU. 

"Itu nanti yang akan kita rampungkan," ujarnya.

Baca Juga

Mantan Wabup Dilantik Nahkodai PCNU Kendal, Kiai Mustamsikin: Kita Tancap Gas

Menurut dia, RSNU ada 3 hal yang perlu dicermati. Diantaranya yakni, fisik bangunannya, alat kesehatan di dalamnya dan yang terakhir adalah sumber daya manusianya (SDM).

Di NU sendiri, lanjutnya, hingga saat ini masih kekurangan terkait SDM untuk sebuah rumah sakit. Dari sini, pihaknya akan secara masif melakukan perekrutan terhadap warga NU yang berkompeten untuk bisa segera bergabung. Terkait alat kesehatan menurutnya bisa terwujud setelah bangunan fisik sudah berdiri. 

"Tiga hal ini yang perlu sekali untuk digarap. Makanya, kita akan segera maraton untuk merangkul semua pihak baik pemerintah daerah maupun swasta," ungkap dia.

Baca Juga

Selisih Suara Tipis, KH Mustamsikin Akhirnya Terpilih Pimpin PCNU Kendal

Selanjutnya, dia setelah dilantik juga akan fokus dalam membentengi akidah. Dia menilai, hingga saat ini banyak sekali paham-paham yang bermunculan yang bertolak belakang dengan paham Aswaja ala Ahli Sunah Wal Jamaah.

"Saya itu kepengin penanaman paham NU ini dilaksanakan. Pesertanya bisa dimulai dari anak-anak IPNU IPPNU. Selanjutnya Fatayat, Ansor, Muslimat dan NU sendiri. Semuanya harus terlibat," katanya.

Dirinya juga membeberkan, fokus dalam melakukan pekerjaan di PCNU akan melakukan dirinya secara kolektif dan kolegial. Kebersamaan dalam sebuah pekerjaan akan diterapkan dan menghindari upaya mendominasi agar muncul rasa tanggungjawab bersama.

"Jadi ketika semua yang terlibat memiliki rasa tanggungjawab, semuanya akan lebih mudah," terang Kiai Mustamsikin.

Progam pengembangan ekonomi umat juga tak lepas dari pekerjaan yang akan digarapnya saat memimpin PCNU Kendal. Menurutnya, saat ini dengan adanya NUmineral dan NUMart dapat dimanfaatkan untuk kemaslahatan umat. 

"Muaranya nanti bukan ke pengurus NU-nya, tapi bagaimana caranya agar masyarakat NU ini bisa menjadi lebih sejahtera," ungkapnya.

Di sini, langkah yang akan dilakukan yakni dengan memperluas distributor hingga ke ranting-ranting agar menambah jumlah dalam pemberdayaannya.

"Tujuannya kan membangun ekonomi agar benar-benar mensejahterakan warga NU," imbuhnya.

Yang terakhir, Kiai Mustamsikin menegaskan bahwa dalam memimpin PCNU dirinya tak akan pernah meninggalkan peran dari pemerintah daerah. Sinergitas dengan pemerintah daerah akan dibangunnya demi memajukan Kabupaten Kendal.

Editor : Agus Riyadi