Deep Purple dan God Bless Bakal Manggung Bareng di Solo, Penjualan Tiket Dilakukan 2 Tahap

SOLO, iNewsSemarang.id – Tiket konser grup musik rock legendaris Inggris Deep Purple dan grup musik rock legendaris Indonesia God Bless bakal dijual Minggu (15/1/2023). 

Konser yang mempertemukan kembali grup musik rock legendaris yang sebelumnya pernah tampil bersama di Stadion Utama Senayan Jakarta 1975 silam ini akan digelar di Auditorium Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS) pada 10 Maret 2023.

"Dengan tampilnya God Bless bersama sebagai pembuka Deep Purple, ini akan seperti konser reuni 48 tahun silam, mereka pernah satu panggung bersama saat pertama kalinya Deep Purple tampil di Indonesia,” kata CEO Rajawali Indonesia, Anas Syahrul Alimi saat jumpa pers di Solo, Jumat (13/01/2023).

Terkait tiket, Anas mengatakan nantinya tiket akan dijual dalam 2 tahap, yaitu presale yang dijual pada Minggu (15/1/2023) dan juga reguler yang akan dijual pada Selasa (17/1/2023) mendatang, sekitar pukul 09.00 WIB. 

"Hari Minggu besok presale tanggal 15 Januari hanya satu hari mulai pukul 09.00 WIB di deeppurpleindonesia.com," kata Anas.

Harga tiketnya sendiri diketahui berkisar Rp500 ribu hingga Rp2 juta. 

"Untuk tiket ada beberapa kategori yakni Festival, Green B, Green A, Purple, dan Super Purple. Khusus untuk tiket kategori purple dan super purple, bisa diperoleh hanya melalui reservasi," ujar Anas.

Anas juga mengungkapkan konser yang di gelar saat ini menjadi konser Deep Purple satu-satunya yang gelar di Asia Tenggara sebelum bertolak ke Jepang. Konser yang bertemakan World Tour Deep Purple 2023 ini juga sekaligus menjadi kado ulang tahun untuk God Bless. 

Pada konser kali ini Deep Purple akan menghadirkan Ian Gillan (vokal), Roger Glover (bass), dan Ian Paice (drum). Mereka akan didampingi oleh Don Airey (keyboard) dan Simon McBride (gitar).

Sementara God Bless akan menampilkan Achmad Albar (vokal), Ian Antono (gitar), dan Donny Fattah (bass). 3 rocker legendaris Indonesia tersebut akan didampingi Fajar Satritama (drum), dan Abadi Soesman (keyboard). (Mg/Gojali) 

Editor : Agus Riyadi