Ucapan pemain berusia 20 tahun itu memang sesuai dengan fakta. Sebab, Skuad sangat mendominasi jalannya babak pertama dengan permainan umpan-umpan pendek cepat sehingga membuat Singapura berada dalam kondisi tertekan.
Setelah unggull 1-0 di babak pertama, permainan Witan dkk di babak kedua menurun. Mereka sering kehilangan bola dan tidak bisa membangun serangan dengan baik.
Di sisi lain, Singapura terus melancarkan serangan untuk mengincar gol. Hasilnya, gol yang ditunggu-tunggu Singapura datang di menit 70.
Ikhsan Fandi mencetak gol penyeimbang memanfaatkan umpan Faris Ramli. Dengan hasil tersebut, kedua tim memiliki peluang yang sama untuk lolos ke partai final.
Witan menegaskan akan bekerja lebih keras lagi pada leg kedua nanti yang akan digelar pada Sabtu (25/12/2021) pukul 19.30 WIB. Tentu saja, hal itu sangat dibutuhkan agar Indonesia bisa meraih kemenangan.
“Tapi kami akan bekerja keras lagi dan kami memiliki waktu untuk recovery, jadi kami akan bekerja lebih keras lagi di leg kedua nanti,” tutur pemain kelahiran Palu itu.
Editor : Ibnu HaryantoRedaksi Jakarta