SEMARANG, iNewsSemarang.id - Puncak arus mudik lebaran tahun 2023 diprediksi akan terjadi pada hari Selasa (18/4/2023). Dalam rangka menghadapi momen tahunan tersebut, Polda Jawa Tengah mempersiapkan skenario mengurai kepadatan kendaraan pada puncak arus mudik Lebaran.
Prediksi puncak arus mudik pada tanggal itu antara lain karena pada hari tersebut merupakan hari pertama penetapan cuti bersama Idul Fitri 2023. Pada puncak arus mudik, diperkirakan 3.000 kendaraan per jam masuk ke Jawa Tengah.
"Nanti one way nasional akan kita berlakukan pada saat puncaknya nanti diperkirakan hari Selasa tanggal 18 yang nanti sampai di Kalikangkung," kata Kapolda Jawa Tengah, Irjen Pol Ahmad Luthfi, Sabtu (15/4/2023).
"One way diberlakukan semuanya dari mulai Krapyak nanti akan kita keluarkan ke Brebes, artinya beban di jalur Pantura sudah saya perintahkan jajaran di wilayah Pantura untuk menggunakan raimas (pengurai massa), jadi penunjuk jalan kita perbanyak," ucapnya.
Ia melanjutkan, jika skenario tersebut masih terjadi kepadatan di GT Kalikangkung, Polda Jateng tidak menutup kemungkinan akan memberlakukan one way lokal.
"Manakala di Kalikangkung beban lalu lintas masih berat one way lokal akan kita berlakukan sampai di Bawen, jadi Bawen Alhamdulillah pengendalinya Polda Jateng dalam hal ini dirlantas yang akan melakukan kegiatan," ucapnya.
Sebelumnya, Korlantas Polri akan memberlakukan sistem one way atau satu arah di KM 72-KM 414 untuk mencegah kemacetan di Tol Cikampek ke Cikopo-Palimanan (Cipali) saat arus mudik Lebaran 2023. Sementara Tol Jakarta-Cikampek dilakukan contraflow.
Editor : Maulana Salman