get app
inews
Aa Text
Read Next : Viral Postingan Politik Identitas SARA jelang Pilkada Kudus, Pengamat: Ada Paslon Coba Adu Domba

Viral, Dedi Mulyadi Dinilai Tidak Pro Rakyat Gegara Bandingkan Harga Beras dengan Skincare

Kamis, 29 Februari 2024 | 18:42 WIB
header img
Politisi Dedi Mulyadi. Foto: IST

BANDUNG, iNewsSemarang.id - Pernyataan Wakil Ketua Dewan Pembina Gerindra, Dedi Mulyadi yang membandingkan antara harga beras dengan skincare viral di media sosial. Bahkan, mantan Bupati Purwakarta itu menjadi bulan-bulanan netizen karena pernyataan kontroversial nya itu. 

Ulah Dedi terungkap lewat video yang diunggah Senin (26/2) berakhir viral di media sosial. Dalam komentar-komentarnya, banyak warganet yang tidak setuju dengan pernyataan Dedi Mulyadi tersebut dan menilai politisi Partai Grindra itu tidak pro terhadap rakyat.

Dalam unggahan video tersebut, Kang DM, sapaan Dedi Mulyadi menyikapi kenaikan harga beras belakangan ini dan mendapatkan protes dari berbagai kalangan.

“Dalam setiap hari makan nasi yang terbuat dari beras, tapi tidak pernah menghargai sawah, tidak pernah menghargai petani, tidak pernah menghargai buruh tani, terus-terusan beras harus murah,” ujar Kang DM, dikutip dari Instagram @dedimulyadi71, Kamis (29/2/2024). 

Kang DM pun kemudian membandingkan protes terkait kenaikan harga beras tersebut dengan harga skincare yang dinilainya tidak ada kaitannya dengan kehidupan. 

“Kalau harga beras naik, ribut, dunia serasa mau kiamat, tapi harga skincare naik yang tidak ada kaitannya dengan kehidupan diam aja, harga handphone naik diem aja, harga rokok naik diem aja,” lanjutnya.

Warganet langsung meresponsnya dengan beragak komentar pedas untuk eks suami Anne Ratna Mustika itu. 

“Gak pro rakyat,” tulis akun @cah*** 

“Perbandingan yang konyol, beras sebagai kebutuhan primer, dibandingkan dengan skincare kebutuhan sekunder,” tulis akun @nat*** 

“Sedih liat pejabat macam gini, gak peduli penderitaan rakyat,” tulis akun @jus*** 

“Gak logika, beras bapak bandingkan dengan skincare,” tulis akun @adi***

Editor : Maulana Salman

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut