Selain itu, Aan mengatakan kebijakan ganjil genap (gage) juga akan diterapkan. Namun, tidak di semua jalur tol. Terutama yang diterapkan gage dari KM 0 di Cawang sampai KM 414 di Kalikangkung. "Jadi, tol di Jagorawi ke Merak tidak diberlakukan gage," katanya.
Aan menjelaskan penerapan sistem gage dipertimbangkan usai melakukan simulasi di ruas jalan Cawang hingga Kalikangkung. Diketahui, volume, cpacity, dan rasio(VCR) kendaraan berada pada angka 1,7.
"Artinya merah ini berhenti, macet total, stuck, kalau kita tidak lakukan intervensi tadi mulai contra flow, pembatasan jalan dan gage," katanya.
Begitu pun jalur arteri, Aan mengatakan, Polri akan mengantisipasi kepadatan dengan melakukan rekayasa lalin, seperti di Cirebon. Menurutnya, biasanya efek one way akan menimbulkan kepadatan, sehingga pihaknya juga akan mengatur hal itu.
"Biasanya kepadatan di Kota Cirebon, kita akan alihkan ke Indramayu. Itu sudah kita siapkan rekayasa lalin yang nantinya pada saat arus lalin puncak, indikator arus lalinnya memang padat kita akan lakukan rekayasa lalin sampai pengalihan arus," ujarnya.
Editor : Ahmad Antoni