get app
inews
Aa Text
Read Next : Keseruan Oma Opa Lomba Agustusan di Panti Wreda, Menang Dapat Hadiah Peralatan Mandi

Terungkap di Pansus Hak Angket Haji, 535 Bus Disewa hanya 20 Unit Masuk Kategori Layak untuk Lansia

Selasa, 16 Juli 2024 | 16:28 WIB
header img
Pansus Angket Haji 2024 menemukan sejumlah catatan dalam pelaksanaan Haji 2024. Foto: Ilustrasi

JAKARTA, iNewsSemarang.id - Pansus Angket Haji 2024 menemukan sejumlah catatan dalam pelaksanaan Haji 2024. Salah satunya terkait moda transportasi untuk mengangkut jemaah di Tanah Suci yang tak layak untuk kelompok lanjut usia (lansia).

Anggota Pansus Angket Haji 2024 Luluk Nur Hamidah mengungkapkan, hanya 20 unit dari 530 bus yang disewa pemerintah masuk kategori layak untuk lansia. Hal itu ia ketahui setelah melakukan peninjauan di Tanah Suci dalam kapasitasnya sebagai anggota Timwas Haji DPR.

"Kita cek kondisi yang layak gimana, aman apa enggak, layak apa enggak khususnya yang kaitannya dengan kelayakan buat lansia. Nah ternyata dari 535 apa nampaknya itu hanya 20 yang masuk kategori layak untuk lansia dari 20 itu ternyata ya cuman 8 yang bener-bener (layak)," kata Luluk yang hadir secara virtual di acara diskusi KWP bertajuk "Pansus Haji Jawab Masalah Haji Selama Ini?" Selasa (16/7/2024).

Menurutnya, temuan itu masih harus didalami terkait biaya sewa bus yang dikeluarkan Pemerintah. Namun, ia menilai, Pemerintah harusnya bisa menyediakan bus yang nyaman bagi jemaah Indonesia. Apalagi, kata Luluk, Kemenag telah menetapkan tema haji 2024 "Haji Ramah Lansia."

"Karena ini temanya dari Kemenag, maka perlu kita catat gitu, jangan kemudian (tema haji) ini cuman slogan. Karena yang namanya lansia itu ibaratnya bapak-ibu, nenek-kakek, guru kyai, kita semua kita anggaplah itu semua ada di situ. Jadi kalau layanan itu baik untuk mereka insyaAllah barokah," terang Luluk.

 

Editor : Vitrianda Hilba SiregarEditor Jakarta

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut