3. Pemain Senior Tidak Perform
Tiga pemain yang masuk kategori senior dipanggil untuk membimbing adik-adiknya yakni Asnawi Mangkualam, Marselino Ferdinan, dan Pratama Arhan. Sayangnya, mereka malah tidak perform.
Padahal, ketiga pemain ini diharapkan bisa menularkan pengalaman-pengalamannya ke pemain lain. Jam terbang Asnawi, Marselino, dan Arhan, sebetulnya sudah cukup banyak di Timnas Indonesia.
4. Striker Mandul
Catatan satu ini cukup disesalkan. Dari empat gol yang dicetak Timnas Indonesia, tiga di antaranya berasal dari pemain belakang. Satu gol lagi merupakan bunuh diri yang juga hasil upaya bek yakni Asnawi.
Padahal, Timnas Indonesia sudah diperkuat oleh Rafael Struick. Belum lagi, Hokky Caraka dan Arkhan Kaka terlihat belum mampu menjadi tulang punggung di lini depan.
5. Kalah dari Filipina
Tidak bisa dipungkiri, kekalahan dari Filipina menjadi paku di peti mati. Hasil negatif dengan skor 0-1 itu membuat Indonesia kandas di fase grup.
Lagi-lagi Indonesia membuang peluang saat bermain di kandang sendiri. Hanya meraup satu poin dari dua laga kandang sungguh tidak bisa diampuni.
Editor : Ahmad Antoni