get app
inews
Aa Text
Read Next : Rumor Alfeandra Dewangga bakal Hengkang ke Persija, Ini Kata CEO PSIS Yoyok Sukawi

Hari Ini Ribuan Suporter PSIS Semarang Demo di Polda Jateng, Ini Tuntutannya

Kamis, 26 Desember 2024 | 05:17 WIB
header img
Ribuan suporter PSIS Semarang baik Panser Biru maupun Snex akan melakukan demo di Markas Polda Jateng hari ini. (IG)

SEMARANG, iNewsSemarang.id – Ribuan suporter PSIS Semarang baik Panser Biru maupun Snex akan melakukan demo di Markas Polda Jateng hari ini, Kamis, 26 Desember 2024. Rencananya demo akan dilakukan pada pukul 15.00 WIB.

Demo dilakukan imbas aksi boikot yang diwarnai kericuhan saat laga kandang PSIS vs Malut United pada Minggu (22/12). Saat itu, suporter Panser Biru dan Snex menggelar aksi di luar lapangan, di sisi timur Stadion Jatidiri. Ribuan suporter yang menuntut CEO PSIS Yoyok Sukawi mundur mendapatkan tembakan gas air mata oleh aparat.

Rencana aksi demo di Mapolda Jateng mereka posting melalui berbagai laman media sosial, yang isinya sebagai berikut:

“Predikat kolot nampaknya layak kita sematkan pada aparat kepolisian. Tidak pernah belajar, tak tau diri dan mengulangi kejahatan berkali-kali. Belum usai kasus Gamma, seorang pelajar Semarang ditembak dan dibunuh oleh polisi, Minggu, 22 Desember 2024, kawan-kawan supporter PSIS Semarang yang melakukan aksi boikot dengan mengosongkan tribun kala pertandingan PSIS Vs Malut United, sebagai bentuk protes menuntut agar CEO PSIS mundur #YoyokOut mendapatkan tindakan eksesif dari aparat kepolisian. Penggunaan gas air mata berlebihan dan tembakan peluru karet mengenai massa aksi pendukung PSIS Semarang. Pendekatan kekerasaan berulang kali dilakukan oleh institusi bobrok ini pada warga. Mari organisir diri untuk menjegal yoyok sukawi dan melawan balik kekerasan aparat”

Diketahui, suporter Panser Biru dan Snex kompak melakukan aksi boikot dengan mengosongkan tribun selatan dan utara, serta menggelar demo di luar lapangan pada laga PSIS vs Bali United, Rabu (11/12) malam dan PSIS vs Malut United, Minggu (22/12) sore. Mereka menuntut manajemen agar segera menyikapi dan menjalankan beberapa poin-poin surat tuntutan.
 

Editor : Ahmad Antoni

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut