get app
inews
Aa Text
Read Next : Dukung Program Prabowo, Kodim 0735/Surakarta Bantu Distribusikan Makanan Bergizi Gratis di Solo

Puluhan Siswa SD di Sukoharjo Keracunan Massal Menu Makan Bergizi Gratis, Ini Penyebabnya

Jum'at, 17 Januari 2025 | 06:07 WIB
header img
ilustrasi Makan Bergizi Gratis (MBG). (Ist)

SUKOHARJO, iNewsSemarang.id – Puluhan siswa SD Negeri Dukuh 3, Kabupaten Sukoharjo diduga keracunan dari olahan menu makan bergizi gratis (MBG). Mereka mengalami gejala pusing kepala, mual dan sebagian muntah usai menyantap menu MBG.

Kepala Puskesmas Sukoharjo, Kunari Mahanani mengungkapkan dugaan keracunan massal ini karena proses memasak yang tidak higienis. Paket MBG yang dibagikan pada para siswa berisi nasi, sayur cah wortel, tahu, ayam goreng tepung dan susu.

"Dari pengecekan awal kecurigaan petugas tertuju pada olahan ayam goreng yang diperkirakan belum terlalu matang," jelasnya, Kamis (15/1/2025).

Dari hasil pendataan, kata dia, tercatat 50 siswa yang diduga mengalami gejala keracunan. Mereka sudah ditangani petugas kesehatan setelah mendapat laporan atas kejadian tersebut.

"Terdapat sekitar 50 anak mengalami gejala yang sama usai menyantap paket MBG,” kata Kunari Mahanani.

Dia mengatakan, petugas telah mengambil sampel sisa makanan yang disantap para siswa untuk keperluan uji laboratorium. 

Kepala SD Negeri Dukuh 3, Lilik Kurniasih mengungkapkan, awalnya ada beberapa siswa yang mengeluhkan mual, pusing dan ada yang muntah setelan makan bersama.

Siswa yang mengalami gejala tersebut menyebar di setiap kelas. tetapi tidak semua siswa. Padahal paket nasi MBG dibagikan pada semua siswa. "Terjadi sekitar pukul 10.30 WIB," ujar Lilik

Peristiwa langsung dilaporkan pada petugas kesehatan agar segera mendapatkan pertolongan. Saat ini kondisi para siswa dalam keadaan stabil dan mulai membaik.

"Sudah ditangani petugas kesehatan dan tidak ada yang dirujuk ke fasilitas layanan kesehatan," ujarnya.


 

Editor : Ahmad Antoni

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut