Unnes Kukuhkan 6 Guru Besar Baru, Berikut Riwayat Pendidikan dan Rekam Jejak Penelitiannya

5. Prof. Dr. Dwi Widjanarko, S.Pd., S.T., M.T. Profesor bidang Ilmu Pendidikan Teknologi dan Kejuruan Kelistrikan Otomotif
Prof. Widjanarko dikenal sebagai ahli dalam Pendidikan Teknologi dan Kejuruan Kelistrikan Otomotif. Ia telah banyak memberikan kontribusi dalam pengembangan pendidikan kejuruan bidang teknik otomotif di Indonesia.
Ia juga telah mengembangkan berbagai media pembelajaran yang mengintegrasikan teknologi (offline maupun online) dalam pembelajaran otomotif, khususnya dalam kelistrikan kendaraan.
Risetnya banyak digunakan untuk mendukung pembelajaran yang relevan dengan kebutuhan pendidikan kejuruan dan industri otomotif yang terus berkembang, untuk menghasilkan tenaga pendidik terampil pada sekolah kejuruan yang mampu bersaing di pasar global.
Pemegang Hak Paten Alat Pengolah Biodiesel Multi Kapasitas itu juga aktif dalam penelitian pengembangan pelatihan berbasis simulator virtual kelistrikan otomotif sebagai penguat keterampilan praktis mahasiswa di bidang kelistrikan otomotif.
Dengan menggabungkan teknologi tersebut, Ia ingin memberikan pengalaman belajar yang lebih interaktif dan mendalam, sehingga mahasiswa dapat menghadapi tantangan dunia pendidikan dan industri dengan kesiapan yang lebih baik.
Selain itu, Ia juga banyak berpartisipasi aktif sebagai tim penyusun soal uji pengetahuan, instrumen uji kinerja atau uji kompetensi mahasiswa pendidikan profesi guru bidang kejuruan di Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan, serta berkontribusi dalam penyiapan dan peningkatan kualitas guru bidang kejuruan di Indonesia.
Bidang penelitian lain yang juga ditekuninya adalah inovasi di sektor otomotif terkait bahan bakar otomotif, khususnya dalam pengembangan biodiesel, bahan bakar untuk mesin diesel yang dapat diperbaharui dan ramah lingkungan.
6. Prof. Dr. Siti Baitul Mukarromah, S.Si., M.Si.Med. Profesor bidang Ilmu Gizi Olahraga
Sebagai ahli dalam bidang Ilmu Gizi Olahraga, Prof. Siti berfokus pada penerapan prinsip-prinsip gizi yang optimal bagi atlet dan masyarakat umum, dengan tujuan untuk meningkatkan performa fisik dan kesehatan secara keseluruhan.
Penelitiannya mengkaji hubungan antara pola makan dan kebugaran tubuh, serta bagaimana gizi yang tepat dapat mendukung pemulihan cedera dan memperpanjang usia produktif dalam olahraga.
Founder dan pelopor riset kebugaran berbasis sains (Aquarobics) itu juga mengembangkan program edukasi yang bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya pola makan seimbang dalam mendukung gaya hidup aktif dan sehat.
Aquarobics dikenal sebagai metode yang aman dan nyaman untuk meningkatkan kebugaran. Melalui pengaturan gizi yang tepat dan latihan Aquarobics yang teratur, kesehatan secara optimal dapat tercapai.
Anggota International Federation of Sport Medicine itu juga melakukan riset tentang peran suplementasi gizi dalam mendukung pemulihan fisik pasca-latihan dan pertandingan, serta mencegah cedera pada atlet.
Dengan pendekatan berbasis evidenced-based nutrition, Penerima Young Investigator Award di Bangkok, Thailand itu berupaya menciptakan pedoman gizi yang dapat diadaptasi oleh berbagai kelompok masyarakat, dari atlet profesional hingga individu yang menjalani gaya hidup sehat, guna meningkatkan kualitas hidup mereka secara keseluruhan.
Editor : Ahmad Antoni