Jalur Kereta Api di Plabuan-Krengseng Putus akibat Luapan Air, KA Kaligung Alami Keterlambatan

SEMARANG, iNewsSemarang.id – PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daop 4 Semarang menginformasikan telah terjadi luapan air yang menggenangi jalur kereta api di petak jalan antara Stasiun Plabuan dan Stasiun Krengseng, tepatnya di km 50+3 sepanjang 10 meter pada Jumat, 28 Maret 2025, pukul 17.30 WIB.
Sebagai langkah mitigasi, KAI Daop 4 Semarang langsung menutup sementara jalur tersebut hingga air surut demi keselamatan perjalanan kereta api.
Untuk mempercepat pemulihan jalur, KAI Daop 4 Semarang telah mengerahkan puluhan petugas Tanggap Darurat serta menyiapkan material berupa batu kricak dan pasir batu yang dikemas dalam karung guna menstabilkan jalur terdampak.
"Untuk mempercepat penanganan luapan air, puluhan petugas Tanggap Darurat dari unit Prasarana telah dikerahkan ke lokasi. Kami juga telah menyiapkan alat material seperti batu kricak, pasir batu dalam karung, serta material lainnya untuk memperkuat jalur yang terdampak," ungkap Manager Humas Daop 4 Semarang, Franoto Wibowo.
Akibat kejadian ini, perjalanan KA no 196 Kamandaka dan KA no 215 Kaligung sempat mengalami keterlambatan sementara. KAI menyampaikan permohonan maaf atas ketidaknyamanan yang dialami pelanggan akibat gangguan operasional ini.
"Kami menyampaikan permohonan maaf kepada pelanggan yang terdampak akibat luapan air ini. KAI akan memberikan service recovery sesuai ketentuan yang berlaku sebagai bentuk kompensasi atas ketidaknyamanan yang terjadi," ujarnya.
Sementara informasi terkni, satu jalur yaitu jalur hulu sudah bisa dilalui KA dengan kecepatan terbatas pukul 19.25 WIB. “Satu jalur lagi yaitu jalur Hilir masih tunggu perbaikan,” ujarnya.
KAI terus memantau kondisi jalur dan berkoordinasi dengan pihak terkait untuk memastikan keselamatan serta kelancaran perjalanan kereta api. Informasi terbaru terkait kondisi jalur dan perjalanan kereta api dapat diperoleh melalui saluran resmi KAI, termasuk aplikasi Access by KAI, Contact Center 121, serta media sosial resmi KAI.
Editor : Ahmad Antoni