3 Skenario Timnas Indonesia Lolos ke Piala Dunia 2026, Nomor 1 Peluang Lolos Otomatis

2. Lolos Babak Keempat Kualifikasi
Andai Timnas Indonesia gagal finis di posisi kedua pada klasemen akhir Grup C, pasukan Patrick Kluivert masih punya asa tampil di Piala Dunia 2025. Peluang itu dengan lolos babak keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Peluang ini terbuka lebar untuk skuad Garuda. Timnas Indonesia bahkan hanya perlu mengalahkan China besok malam untuk memastikan diri finis di 4 besar.
Jika berhasil menang atas China, skuad Garuda akan mengemas total 12 poin. Koleksi 12 angka disinyalir sudah cukup meloloskan Timnas Indoensia ke babak keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.
Sebab, China yang menempati posisi dasar klasemen masih mengemas 6 poin. Begitu juga dengan Bahrain yang menempati urutan kelima dengan 6 poin saat ini. Sekalipun Bahrain sukses kalahkan China, mereka baru akan mengemas 9 angka saja. Setelah itu, keduanya hanya menyisakan 1 laga lagi.
Sesuai regulasi, tim yang finis di posisi 3 dan 4 nantinya akan lolos ke babak keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia. Babak keempat pun akan diikuti enam negara yang merupakan tim-tim yang finis di posisi tiga dan empat Grup A, B, dan C di babak ketiga.
Nantinya, enam negara ini akan di bagi ke dalam dua grup. Masing-masing grupnya berisikan tiga tim. Setelah masing-masing tim melakoni dua pertandingan, tim yang finis teratas di masing-masing grup dipastikan lolos otomatis ke Piala Dunia 2026.
3. Lewat Jalur Playoff
Jika masih gagal rebut tiket di babak keempat, skuad Garuda masih punya peluang lolos ke Piala Dunia 2026 lewat jalur playoff Asia. Nantinya, tim pemenang playoff Asia akan tampil di playoff antarkonfederasi yang berisikan tim-tim dari zona lain seperti Afrika, Amerika Selatan, Oseania, dan Amerika Utara.
Mengutip dari Al Jazeera, babak keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia akan digelar di tempat netral. Menarik menantikan kiprah skuad Garuda. Diketahui, hanya ada 1 tiket untuk lolos ke Piala Dunia 2026 yang akan tersedia lewat jalur ini.
Editor : Ahmad Antoni