get app
inews
Aa Text
Read Next : Diam-diam Pratama Arhan Gugat Cerai Azizah Salsha, Sidang Perdana Hari Ini

Gawat! PSIS Semarang Terancam Terjun Bebas ke Liga 3

Minggu, 28 September 2025 | 05:59 WIB
header img
PSIS kembali menelan kekalahan untuk ketiga kalinya. Terkini, kalah 1-2 dari Persiba Balikpapan di Stadion Jatdiri Semarang, Sabtu (27/9/2025). Foto: Dok PSISofficial

SEMARANG, iNewsSemarang.id – PSIS Semarang dalam bayang-bayang Liga 3. Tiga kekalahan beruntun di awal kompetisi Pegadaian Championship 2025-2026 menjadi warning sekaligus sinyal tim Mahesa Jenar terjun ke kasta sepak bola Liga 3.

Tiga kekalahan yang diderita tim kebanggaan wong Semarang ini masing-masing dipermalukan 0-4 vs Persiku Kudus, kalah 0-2 dari Persipura dan terbaru, dipaksa menyerah 1-2 dari Persiba Balikpapan di Stadion Jatidiri Semarang, Sabtu (27/9).

Tiga kekalahan beruntun tersebut membuat tim besutan Kahudi Wahyu semakin terjerembab di dasar klasemen Grup Timur Pegadaian Championship 2025/26 Liga 2.

Kondisi mengenaskan PSIS ini pun mengundang keprihatinan para pendukungnya. Mereka seakan pesimis akan masa depan tim Mahesa Jenar. 

“Liga 3 wes nek ngene,” ucap bambang_cep*** dalam kolom komentar di akun Instagram @psisofficial. “ wajar yen kalah dengan materi asal-asalan bermain di Liga 2,” imbuh sigitjadiri2***.

“ASSALAMUALAIKUM Liga 3 !!!,” ucap mametz_***. “ Langsung kepikiran Liga 3 wkwkwkwkw,” kata eriyan_hahah***. “welcome Liga 3 rang,” ucap Romha***.

Kahudi Wahyu Minta Maaf

Pelatih PSIS Semarang Kahudi Wahyu menyampaikan permohonan maaf atas kekalahan yang diderita timnya. Dia menyatakan tanggung jawab penuh atas hasil mengecewakan ini.

"Saya memohon maaf yang sebesar-besarnya atas kekalahan ini. Pertandingan terakhir ini menjadi tanggung jawab saya," ungkap Kahudi.

Namun demikian dia meminta para pemainnya tidak saling menyalahkan dan menjadikan kekalahan ini sebagai bahan introspeksi untuk bangkit di laga-laga berikutnya.

"Saya minta anak-anak jangan saling menyalahkan, tapi intropeksi diri masing-masing," ujarnya.


 

Editor : Ahmad Antoni

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut