get app
inews
Aa Text
Read Next : Tim DVI Polda Jateng Tuntaskan Identifikasi 7 Jenazah Korban Longsor Banjarnegara, Ini Hasilnya

Pencarian Korban Longsor Banjarnegara Resmi Dihentikan: 17 Orang Tewas, 11 Masih Hilang

Selasa, 25 November 2025 | 17:26 WIB
header img
Tim SAR gabungan mengevakuasi jasad korban dalam hari terakhir operasi SAR longsor di Pandanarum Banjarnegara. Foto: Dok Basarnas

BANJARNEGARA, iNewsSemarang.id - Proses pencarian korban longsor di Desa Pandanarum, Kabupaten Banjarnegara, pada hari ini, resmi dihentikan. 

Pada hari ke-10 atau hari terakhir, Selasa (25/11/2025, tim SAR gabungan berhasil menemukan lima korban yang semuanya berasal dari sektor A2 (sektor A Worksite 2). 

Dengan ditemukan kembali 5 orang, maka jumlah total korban longsor yang dievakuasi dalam keadaan meninggal dunia mencapai 17 orang dan 11 orang tidak ditemukan. 

Kelima korban yang ditemukan berada di sektor A2 merupakan satu keluarga yang berdasarkan kesaksian kerabat korban, mereka terlihat berlari untuk menyelamatkan diri namun tidak berhasil dan terjatuh di sisi kanan jalan setapak depan rumah. 

Sedangkan 11 korban lainnya berada pada titik yang berbeda dan hingga Selasa sore ini keberadaan mereka masih belum bisa terdeteksi. 

"Alhamdulillah di hari terakhir waktu perpanjangan masa pencarian ini tim SAR Gabungan kembali berhasil menemukan 5 korban di sektor A.2 antara pukul 13.20 WIB hingga 14.36 WIB di lokasi yang berdekatan. Bahkan ada jasad yang bertumpuk jadi satu dalam kondisi memeluk anak,"ungkap Budiono, Kepala Kantor Basarnas Semarang selaku SMC sektor SAR penanganan korban longsor. 

"Untuk pencarian di sektor A telah rampung dan tidak ada lagi korban yang ditemukan, sedangkan 11 lainnya ada kemungkinan terseret longsor ke arah sektor C,” ujarnya.

Namun karena area sektor C sangat luas dan juga kedalaman sektor C ada yang mencapai 20 meter lebih, tim SAR kesulitan untuk mendeteksi keberadaan korban. “Karena hal tersebut, kami dengan terpaksa menghentikan pencarian,” ujarnya.

Editor : Ahmad Antoni

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut