get app
inews
Aa Text
Read Next : Daftar Lokasi Sholat Idul Fitri 2025 Muhammadiyah di Semarang, Lengkap dengan Imam dan Khatib

Telantarkan Kucing Sakit Hingga Mati, PRT di Semarang Dimejahijaukan Majikan

Kamis, 07 April 2022 | 08:23 WIB
header img
sang majikan menunjukkan kucingnya yang mati akibat ditelantarkan PRTnya.

SEMARANG, INewsSemarang.id- Agustina Veronica terpaksa melaporkan kedua pekerja rumah tangganya (PRT) atau pembantunya lantaran telah menelantarkan kucingnya hingga menyebabkan binatang adopsinya itu mati.

Menurutnya kedua PRTnya itu, yakni Desi dan Yuni, telah bersekongkol menggelapkan biaya perawatan dan pengobatan kucing yang sakit.

Agustina mengatakan, akibat perbuatan pelaku, kucing-kucing yang dia adopsi di penampungan menjadi telantar. "Bahkan ada yang mati karena tidak dirawat," ungkap warga Semarang pencinta kucig ini, Rabu (6/4/2022

Agustina melanjutkan, pihaknya telah membawa kasus ini ke Pengadilan Negeri (PN) Semarang. PN Semarang telah menggelar sidang secara online. 

Dalam persidangan yang diketuai Hakim Elli Suprapto, kedua pembantunya ini dinyatakan bersalah karena terbukti merugikan harta dan juga membuat kucing menjadi telantar dan mati.

 "Keduanya juga dinyatakan bersalah telah menggelapkan makanan kucing dan biaya pengobatan kucing yang sakit dengan nilai mencapai puluhan juta rupiah selama kurun waktu delapan bulan," tandasnya.

Diketahui, kedua terdakwa bekerja dengan korban untuk merawat kucing-kucing liar yang diadopsi dan dirawat di penampungan. 

Kedua pelaku bersekongkol menggelapkan makanan kucing dengan cara memalsukan surat dokter dan menagihkan uang kepada korban. Namun, faktanya kucing-kucing tersebut tidak dirawat semestinya hingga akhirnya telantar dan banyak yang mati.

Editor : Sulhanudin Attar

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut