get app
inews
Aa Read Next : Viral Seorang Ibu Tinggalkan Anaknya saat Mudik Naik Kapal, Bikin Geger Netizen

Cerita Mistis Pemudik: Melaju di Jalan Tol Brebes, Tahu-tahu Tersesat di Tepi Sungai Pemali

Selasa, 12 April 2022 | 00:56 WIB
header img
Lokasi berada di tengah persawahan jauh dari perkampungan, akses jalan setapak dan sekira 3 kilometer dari jalan utama. Foto: Tangkapan Layar

BREBES, iNewsSemarang.id – Pengalaman mistik dialami pemudik warga Bandung yang hendak pulang kampung di Brebes. Dian Wijaya Kusuma (40), pemudik itu, bersama istrinya, baru sadar telah tersesat, saat mengetahui mobilnya telah berada di tepi jurang benteng sungai Pemali.

Saat itu Dian bersama istrinya mengendarai mobil Xenia warna hitam menuju Desa Tamukerep, Kecamatan Larangan, Kabupaten Brebes. Namun mobilnya tersesar hingga masuk jalan setapak di dekat Sungai Pemali, Minggu (10/4/2022) malam.

Lokasi berada di tengah persawahan yang jauh dari permukiman warga. Di lokasi tersebut tidak terlihat ada akses jalan beraspal yang bisa dilalui oleh mobil. Akses jalan hanya bebatuan tidak rata dan dipenuhi rumput liar.

Marjuki, salah seorang warga yang sempat merekam kejadian mengatakan, sempat berbincang dengan pengemudi mobil. Saat itu, keterangan dari pengemudi sedang berada di jalan tol, tiba-tiba seperti dijatuhkan hingga masuk ke pinggir Sungai Pemali.

"Kata pengendara seperti ada yang jatuhkan terus dia sadar ini jalan rusak, terus kata istrinya seolah-olah saya masih di jalan tol tadi malam," ujar Marjuki di lokasi.

Lokasi mobil berada sejauh tiga kilometer dari jalan utama Pejagan Prupuk. Sedangkan akses menuju lokasi hanya bisa dilalui sepeda motor, itupun sangat sulit karena jalan berbatu. Senin (11/4/2022) siang mobil tersebut berhasil dievakuasi anggota Polsek Larangan dibantu warga.

Kanitreskirm Polsek Larangan Aiptu Heri Sukamto mengatakan, petugas bersama warga sempat kesulitan mengevakuasi mobil. Saat ini mobil diamankan di Mapolsek Larangan Brebes. Sementara pengemudi mobil tengah dimintai keterangan dan bicaranya melantur.

Evakuasi mobil, kata dia terpaksa berjalan mundur dengan didorong sejumlah warga. "Kita upayakan dengan peralatan seadanya, karena posisi berbelok parkir tidak memungkinkan," katanya.

Editor : Sulhanudin Attar

Follow Berita iNews Semarang di Google News Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut