get app
inews
Aa Text
Read Next : Geledah Tersangka Pengedar Narkoba, Polisi Temukan Ganja dalam Pembalut Wanita

Diduga Pipa dari Tungku Bocor, Home Industri Kayu Lapis di Singorojo Ludes Terbakar

Sabtu, 07 Mei 2022 | 14:41 WIB
header img
Home industri kayu lapis di Desa Ngareanak Singorojo terbakar.(ist)

 

KENDAL, iNewsSemarang.id - Diduga adanya kebocoran pada besi atau pipa hitter yang berfungsi untuk menyalurkan panas dari tungku ke ruang oven, sebuah home industri kayu lapis di Desa Ngareanak Kecamatan Singorojo Kabupaten Kendal, ludes terbakar.

Kobaran api yang cepat membesar menyebabkan ludesnya bangunan semi permanen berukuran 14 meter kali 37 meter dengan rangka bambu dan berpagar seng.

Tak hanya itu, barang produksi berupa vinir 46 palet atau lebih kurang 70 meter kubik juga turut ludes terbakar. Home industri yang memproduksi plywood atau triplek diketahui milik Decky Susanto (47) warga setempat.

Kebakaran ini bermula saat salah seorang karyawan pabrik tersebut bernama Nendi Renon Setiawan (34) sedang menjaga tungku oven melihat asap keluar dari bagian bawah kipas mesin oven. Ia kemudian mengecek ke bagian dalam mesin oven melalui pintu kecil untuk memastikan vinir sudah kering atau belum.

Pada saat itu, Nendi melihat kobaran api di dalam ruang oven yang penuh dengan vinir. Dalam keadaan panik, ia kemudian melaporkan kejadian tersebut kepada bosnya atau pemilik pabrik kayu lapis tersebut.

"Saat itu saya juga berusaha memadamkan api dengan alat seadanya. Saya ambil selang air dan saya semprotkan. Tapi kobaran api saat itu sudah membesar," kata Nendi, Sabtu (7/5).

Mengetahui adanya musibah kebakaran itu, Babinsa Koramil 15/Singorojo, Serka Maryono langsung menghubungi petugas pemadam kebakaran (Damkar). Tak berselang lama, 2 unit mobil Damkar dari Kecamatan Boja bersama 2 unit Damkar dari Sukorejo tiba di lokasi kejadian untuk memadamkan kobaran api.

Kobaran api akhirnya berhasil dijinakkan oleh petugas Damkar sekitar pukul 00.23 WIB.

Kerugian yang dialami akibat musibah kebakaran ini ditaksir mencapai Rp200 juta. Hingga saat ini, pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan atas terjadinya musibah kebakaran ini.

Editor : Agus Riyadi

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut