Deretan Pemain Top Liga Dunia Kapok Main di Indonesia, Minim Fasilitas Hingga Kompetisi Mirip Sirkus
Sejumlah pemain top liga dunia kapok main di Indonesia. Alasannya beragam, tapi yang jelas kondisi yang tidak sesuai harapan membuat mereka kecewa. Bahkan ada yang menyesal karena telah menghabiskan usia produktifnya untuk merumput di Indonesia.
Ada yang tak puas karena kompetisi di Tanah Air, ada juga yang kecewa dengan kondisi di internal klub yang membuat mereka tak betah. Hal itu membuat mereka enggan lagi melanjutkan karier di Indonesia.
Lantas, siapa saja pemain top sepak bola dunia yang kapok main lagi di Indonesia? Berikut ini adalah daftarnya yang dilansir iNews.id dari Okezone, Sabtu (13/8/2022).
1. Boubacar Sanogo (Madura United)
Boubacar Sanogo adalah pemain yang pernah merumput bersama Hamburg SV pada musim 2006-2007) dan Werder Bremen pada musim 2007-2009).
Pemegang 21 caps bersama Timnas Pantai Gading itu juga pernah membela klub asal Prancis, Saint-Etienne dari musim 2009-2012. Hingga pada Liga 2017, Sanogo didatangkan oleh Madura United untuk bermain di liga Indonesia.
Sayangnya, pemain yang berposisi sebagai penyerang itu dipecat oleh Madura United saat baru tiga bulan menapakkan kakinya. Hal itu membuat Sanogo kapok dan kecewa bermain di Indonesia.
“Saya tidak suka di sana (Indonesia). Strukturnya sangat memprihatinkan. Kami bahkan tidak memiliki ruang ganti dan shower di tempat latihan,” kata Sanogo kepada T-Online.
2. Peter Odemwingie (Madura United)
Peter Odemwingie adalah pemain yang berkiprah di sepak bola Inggris. Ia sempat bermain untuk sejumlah klub ternama seperti West Bromwich Albion dan Stoke City.
Tak hanya itu, Odemwingie sebelumnya juga pernah bermain di Lokomotiv Moscow dan Lille. Hingga pada tahun 2017 atau saat usianya 35 tahun, Odemwingie bergabung dengan Madura United.
Pemain Nigeria itu sempat turun dalam 22 pertandingan Liga 1 2017 dan sempat mengoleksi 15 gol. Namun, Odemwingie hanya bertahan semusim lantaran kecewa kerasnya pertandingan di Indonesia.
Bek Bhayangkara FC, Indra Kahfi, bahkan sempat meminta maaf karena pernah melanggar Odemwingie dengan keras.
Editor : Sulhanudin Attar
Artikel Terkait