UNGARAN,iNewsSemarang.id- Sebanyak 71 calon kepala desa (cakades) yang akan mengikuti pemilihan kepala desa (Pilkades) serentak mendeklarasikan pelaksanaan Pilkades yang aman, damai, sukses tanpa ekses.
Pembacaan deklarasi Pilkades Damai dipimpin cakades Jatirejo Nur kholis di Pendapa Rumah Dinas Bupati Semarang, Rabu (19/10/2022) sore. Nur Kholis dan para cakades sepakat untuk menjaga keamanan dan ketertiban sebelum, selama dan setelah pelaksanaan Pilkades.
“Kami siap menghindari kampanye hitam dan intimidasi serta fitnah antar calon. Menerima secara legowo hasil Pilkades yang ditetapkan panitia berdasarkan peraturan yang berlaku," ujarnya.
Pilkades serentak di Kabupaten Semarang akan dilaksanakan pada 30 Oktober 2022. Dari 71 cakades yang bertarung di 24 desa, ada lima desa yang calonnya pasangan suami istri. Total mereka akan memperebutkan 83.135 suara.
Bupati Semarang Ngesti Nugraha mengajak para cakades untuk memegang teguh komitmen menjalankan deklarasi Pilkades damai.
“Mari kita jaga kondusifitas daerah menjelang dan setelah Pilkades," kata Bupati.
Kapolres Semarang AKBP Yovan Fatika HA siap menjaga keamanan sepanjang pelaksanaan Pilkades. Pihaknya menyiapkan 707 anggota polri dibantu TNI dan satuan pengamanan lainnya.
Bahkan akan melibatkan satuan Brimob dan personel dari Polres sekitar. Total ada 1.511 personel pengamanan yang akan bertugas.
“Saya tidak akan under estimate untuk pengamanan Pilkades. Mari laksanakan deklarasi damai Pilkades yang telah saudara ucapkan tadi," ujarnya.
Sementara, Kepala Kejaksaan Negeri Kabupaten Semarang Husin Fahmi juga mengingatkan para cakades untuk menghindari politik uang. Dia juga meminta para cakades dan pendukungnya untuk menerima hasil Pilkades dengan legowo.
“Mohon maaf, pihak yang kalah saya minta tidak melakukan hal-hal yang bersifat provokatif. Sedangkan yang menang jangan merayakan dengan euforia berlebihan,” katanya.
Editor : Maulana Salman
Artikel Terkait